Dilanjutkan Aspan, pihaknya sudah berupaya mencari solusi terkait hal tersebut. Hanya saja anggaran itu tidak tersedia untuk penanganan air yang kerap menggenangi badan jalan tersebut.
"Solusinya itu harus dibangun parit besar di pinggir jalan. Ini tentu memakan biaya yang begitu besar. Sedangkan anggaran tidak ada. Maka solusinya kita minta bantu Balai Jalan. Alhamdulillah mereka cepat respon keluhan kita itu," pungkasnya. (min/enn).