Kompak Kenakan Kebaya

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID, KOTA JAMBI, JAMBI – Tentu beragam cara dilakukan untuk memperingati hari ibu, yang jatuh tiap 22 Desember. Ini dilakukan tak lain untuk dijadikan renungan, mengingat peran ibu yang telah melahirkan dan membesarkan soerang anak.

Khusus di Kecamatan Pasar, kemarin (22/12), ibu-ibu di lingkungan pemerintahan Kecamatan Pasar tampak mengenakan baju kebaya dan berkeliling ke komplek ruko di pasar.

Selain untuk menegur para pelaku usaha yang masih memajang barang dagangannya di trotoar, para ibu-ibu ini juga menegur masyarakat yang tak mengenakan masker.

Camat Pasar, Mursida mengatakan, pada peringatan hari ibu tahun ini, pihaknya menggelar berbagai rangkaian acara. Mulai dari lomba fashion, memberikan penghargaan ke pegawai disiplin dan lainnya.

“Ada pengahargaan untuk karyawati yang disiplin dalam bertugas. Hal ini dilakukan supaya semua ASN dan TKK perempuan bisa disiplin dalam bekerja. Walaupun di rumah mereka mengurus keluarga, anak dan suami, tapi tidak menjadi kendala. Kewajibannya dalam menjalankan tugas abdi negara tetap disiplin,” jelas Mursida, kemarin (22/12).

Lanjut Mursida, dirinya bersama lurah dan pegawai perempuan Kecamatan Pasar sengaja turun ke komplek pasar untuk menggelar kegiatan sosial. Pihaknya mebagikan masker pada karyawan toko dan pengunjungan pasar.

“Ini bagian dari kepedulian ibu pada anak, untuk kesehatan dalam kondisi pandemi covid-19 ini,” tuturnya.

Pemilik toko, masyarakat, serta tukang parki pun ditegur Mursida, jika terlihat tak memakai masker. Bahkan ia tak segan memakaikan langsung masker tersebut.

Dalam memaknai hari ibu sebut Mursida, baginya ibulah yang memulai kehidupan. Ilmu pertama yang didapat oleh anak tentulah dari seorang ibu.

“Kita diperhatiakan sejak kecil, mulai dari kesahatan, pendidikan dan semuanya. Tanpa ibu kita tidak bisa melakukan itu. Ibu mengajarakan kita mulai dalam kandungan hingga menjadi kakek-nenek,” sebutnya.

Generasi muda kata Mursida, harus melihat ceriminan pada Ibu mereka.  “Ibu adalah perempuan tangguh yang menjadi suritauladan bagi semua,” ujarnya.

Sementara Lurah Pasar Jambi, Dian Ekawaty mengatakan, sebagai seorang ibu dan salah satu pejabat perempuan yang dipercaya memipin kelurahan, tentu sangat menghargai itu. Dalam menjalankan tugas yang bersentuhan langsung dengan masyarakat, dirinya tetap menonjolkan sikap keibuan.

“Hari ibu itu sangat memberikan arti, supaya kita sebagai anak, sebagai Ibu mengingat kasih sayang Ibu. Kasih Ibu sepanjang masa, tak terhingga, tak terbalas,” katanya.

Ia juga sangat berterimakasih karena sebagai perempuan dipercaya mengemban amanah menduduki jabatan sebgai Lurah. “Terimakasih tentunya kepada walikota yang memeberikan kesempatan kepada kami perempuan-perempuan untuk menduduki jabatan, khusushnya Lurah. Kami perempuan ada sebanyak 12 orang menduduki jabatan Lurah di Kota Jambi,” pungkasnya. (zen)