JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID, Tanjabar, Jambi - Masyarakat Desa Lubuk Bernai, Kecamatan Batang Asam, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Provinsi Jambi tak lagi mengalami kesulitan memperoleh air bersih.
Sebelumnya, masyarakat harus rela menempuh perjalanan yang cukup jauh untuk mendapatkan air bersih untuk kebutuhan memasak dan mencuci.
Itupun didapat dari sungai yang kondisi airnya keruh. Terkadang masyarakat memanfaatkan air parit untuk mandi dan juga mencuci pakaian. Air bersih bagi masyarakat Desa Lubuk Bernai sangatlah berharga dan dibutuhkan.
Melihat secara langsung kondisi masyarakat Desa Lubuk Bernai yang mengalami kesulitan mendapat air bersih menjadi perhatian serius bagi perusahaan Asian Agri, anggota dari Grup Royal Golden Eagle (RGE).
Melalui program Corporate Social Responsibility (CSR), Asian Agri mengalokasikan dana pembangunan sarana air bersih untuk masyarakat Desa Lubuk Bernai.
Agar kebutuhan air bersih terpenuhi secara cukup, Asian Agri melalui unit bisnisnya PT Dasa Anugrah Sejati - Kebun Taman Raja membangunkan dua unit sumur bor di Desa Lubuk Bernai.
Lokasi pembangunan sumur bor dipilih di Dusun Belalangan dan SDN 183 Dusun Palang Desa Lubuk Bernai. Peresmian dilakukan pada Rabu, 15 Desember 2021.
"Alhamdulillah, kini kami memiliki sarana air bersih. Sudah lama sarana ini kami idamkan. Masyarakat sudah tak lagi susah mendapatkan air bersih. Terimakasih Asian Agri," ucap Yono, Kadus Dusun Belalangan.
Masyarakat senang dan berjanji, akan menjaga sarana air bersih yang telah disediakan Asian Agri. "Sumur bor beserta fasilitas yang telah disiapkan Asian Agri, akan kami jaga dengan baik. Karena kami sangat membutuhkan bantuan air bersih bagi masyarakat," sebut Yono.
Ungkapan syukur dan rasa senang juga tersirat di wajah Komsati, yang merupakan Kepala Sekolah SDN 183 Palang. Kebahagiaan diungkapkan Komsati dengan ucapan terima kasih yang tak henti ia sampaikan kepada Asian Agri - PT DAS.
"Murid kami tak lagi kesusahan untuk mendapatkan air bersih karena sudah tersedia di kamar mandi yang dibangunkan Asian Agri. Air sumur sudah bisa dimanfaatkan sekarang, pagi hari untuk keperluan sekolah dan sorenya dialirkan ke rumah guru-guru sekitar sekolah kita ini. Kami ucapkan terima kasih kepada bapak Marpituah Saragih serta Manager PT DAS Kebun Taman Raja," ujarnya.
Marpituah Saragih, GM PT DAS-KTR menyebutkan, sumur bor beserta fasilitasnya merupakan bantuan yang diberikan perusahaan sebagai bentuk kepedulian perusahaan kepada masyarakat.
"Kami sangat memahami kebutuhan warga Dusun Belalangan selama ini yang sangat sulit mendapatkan air bersih. Melalui program CSR, barulah sarana air bersih ini dapat diwujudkan," ungkapnya.
Sebelumnya, perwakilan perusahaan melihat bahwa warga mengambil air di sungai yang keruh untuk keperluan kebutuhan air keluarga, umumnya memanfaatkan mandi dan mencuci di parit/sungai yang jauh dari pemukiman warga.
"Kami juga menyaksikan betapa sulitnya para murid sekolah mendapatkan air bersih," bebernya.
Oleh karenanya di tahun 2021, perusahaan memberikan bantuan pembangunan Sumur Bor bagi warga Dusun Belalangan sebagai akses masyarakat untuk mendapatkan air bersih.