JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID, JAMBI -Puluhan masa yang mengatasnamakan aliansi truk batu bara, melakukan unjuk rasa di depan Kantor Gubernur Jambi, Senin (13/12).
Puluhan sopir truk tersebut merasa kesal dengan surat edaran Gubernur Jambi yang membatasi muatan atau kapasitas. Kemudian juga persoalan aturan jalan yang kerap kali membuat macet.
"Bukan hanya persoalan muatan saja yang menjadi masalah, tapi juga jalan," kata Yadi, salah satu sopir truk batu bara.
Dia meminta soal jalan tak ada pembatasan jam yang berlaku untuk rute Bulian ke Bajubang.
"Kadang ini yang membuat macet di jalan sampai berjam-jam," sebutnya. (slt)