JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID, JAMBI - PT PLN (Persero) menyalurkan Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) berupa pembangunan kumbung sebagai fasilitas budidaya jamur tiram dan mengikutsertakan penerima manfaatnya ke dalam workshop ketahanan pangan yang diselenggarakan Rumah Kreatif BUMN dan Dinas Kesehatan provinsi Jambi.
Jumat (23/7) secara simbolik, bantuan diserahkan langsung oleh Nurcahyo selaku Manajer PLN UPDK Jambi. “Bantuan yang kami serahkan ini merupakan bentuk kepedulian PT PLN (Persero) kepada masyarakat di sekitar area Unit Pembangkitannya. Oleh karenanya dengan bantuan TJSL tersebut, masyarakat diharapkan dapat merasakan langsung peningkatan kesejahteraan dan kemandirian ekonomi yang dibawa PT PLN (Persero)," ujarnya saat menyampaikan sambutan.
Walaupun nilainya masih terbatas, PT PLN (Persero) berharap bantuan pendirian Kumbung Budidaya Jamur Tiram beserta kelengkapannya kali ini dapat meningkatkan perekonomian Mitra Binaan secara berkelanjutan.
Sehingga usaha Budidaya Jamur Tiram ini dapat menginspirasi masyarakat sekitar untuk turut memunculkan ide-ide pengembangan olahan produk dari Jamur tiram yang akan dihasilkan. Karena potensi penyerapan tenaga kerja pada lini usaha perkebunan dan pertanian semacam ini masih sangat luas.
“PT PLN (Persero) sangat berharap program TJSL kepada pengelola budidaya Jamur Tiram Barokah, kelak dapat melahirkan brand produk olahan jamur khas Desa Talang Belido, sehingga masyarakatnya bangga dan makmur dengan produk jamur olahan mereka sendiri," pungkas Nurcahyo.
Kepala Desa Talang Belido, Fadli menambahkan, bahwa pihaknya sangat berterima kasih dan memberi apresiasi setinggi-tingginya kepada PT PLN (Persero) yang sudah membantu mendirikan kumbung sebagai fasilitas budidaya jamur tiram kepada masyarakat Desa Talang Belido.
“Tentunya kami berharap bantuan yang diberikan dapat bermanfaat bagi masyarakat sekitar dan agar bantuan serupa dapat juga disalurkan kepada UMKM lain di Desa Talang Belido. Supaya warga yang bergelut di bidang UMKM dan Industri Rumah Tangga bisa berkembang serta membantu ekonomi warga desa lainnya," tandasnya. (*)