Disisi lain, Aloy sebagai pedagang beras mengatakan, sekarang ini beras lebih bagus dibanding tahun sebelumnya.
BACA JUGA:Sasar Panti dan Warga Kurang Mampu, Iwako Jambi Kembali Berbagi
BACA JUGA:Tinjau Pos Pam di Bungo, Kapolda: Ini Pos yang Bagus
“Beras lebih putih ini dikirim dari Sulsel dan Lampung sudah bersih kelas premium. Hal ini karena pasca panen dan of-farm ditangani kementan lebih baik," ujar Aloy.
Lanjutannya, hari raya tahun 2022 inj ia bersyukur tidak kekurangan stok, ini dikarenakan lebaran berdampingan dengan panen raya beras. Stok yang ada di tokonya setiap hari anatar 200 – 300 ton yang diambil dari Jateng, jatim, Sulsel dan Lampung.
Disamping itu, Direktur Utama Food Station Pamrihadi Wiraryo menyampaikan stok saat ini di PIBC adalah 34 ribu ton.
"Sedangkan stok minimum 30 ribu ton, sehingga sudah jauh di atas stok minimum “ kata Pamrihadi.
BACA JUGA:Rachmawati Dimakamkan di TPU Karet Bivak
BACA JUGA:Atlet Panjat Tebing Indonesia Raih Emas dan Perunggu pada Kejuaraan Internasional di Swiss
Selain itu di PIBC punya cadangan stok lagi kurang lebih 12 ribu ton.
Ini bisa bertahan kurang lebih 1 bulan ke depan. Karena setiap hari ada masuk beras 2 ribu sampai 3200 ton. (jpnn/*)
Artikel ini telah tayang di Jpnn.com dengan Judul: 'Jelang Lebaran, Mentan SYL Kunjungi Pasar Induk Beras Cipinang, Harga Stabil'