Keren...Bandara Soetta Tembus 1.054 Penerbangan, Pecah Rekor Tertinggi Sejak Pandemi
Sabtu 30-04-2022,06:15 WIB
Reporter : Jambi Independent
Editor : Jambi Independent
JAKARTA, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID-Menjelang Idul Fitri 2022, aktivitas penerbangan di Bandara Soekarno-Hatta menunjukkan angka yang menggembirakan. Bakan, pergerakan pesawat tembus 1.054 penerbangan dalam sehari.
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan bahwa pencapaian ini sangat menggembirakan. Sebab angka ini bahkan sudah mencapai rekor sejak dua tahun terakhir dikarenakan pendemi covid 19.
"Pergerakan pesawat di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) tembus 1.054 penerbangan dalam sehari. Ini merupakan rekor tertinggi dalam dua tahun terakhir selama pandemi dan saya gembira sekali," ujarnya sumringah, Jumat, 29 April 2022.
Budi Karya berharap ini merupakan pertanda awal bangkitnya kembali industri penerbangan Indonesia. Karena sudah menunjukkan angka yang sangat positif.
BACA JUGA:KAI Prediksi Puncak Harus Mudik Lebaran Pada Sabtu H-2
"Semoga ini merupakan tanda bahwa pemulihan industri penerbangan sudah terjadi," kata Budi Karya saat meninjau Bandara Soetta.
Dikatakan Menhub bahwa pencapaian ini membuktikan sektor penerbangan tetap mampu memberikan pelayanan secara maksimal. Dimana saat ini kondisi jumlah pesawat yang terbatas.
“Apa yang dilakukan adalah dengan memperpanjang durasi pergerakan pesawat yang tadinya sehari 8 penerbangan, menjadi 10 penerbangan. Begitu juga bandara beroperasi lebih lama bahkan sampai 24 jam seperti di Bandara Soekarnho Hatta,” ujarnya.
BACA JUGA:Kasus Izin Ekspor Minyak Goreng Terus Berlanjut, Kejagung Periksa 2 Petinggi Perusahaan Swasta
BACA JUGA:Cek Pos Pam II Tabir, Kapolda Jambi Minta Rambu Petunjuk Ditinggikan
Menhub meminta kepada seluruh pemangku kepentingan sektor penerbangan untuk terus meningkatkan pelayanannya seiring dengan mulai meningkatnya pergerakan di sektor penerbangan.
“Saya mengapresiasi kolaborasi sektor penerbangan bersama dengan rekan-rekan kepolisian yang juga memberikan dukungan pengamanan berjalan dengan baik,” ucapnya.
Pada kesempatan yang sama, Direktur Utama Airnav Indonesia Polana B. Pramesti menyampaikan diprediksi kemarin merupakan puncak dari pergerakan di Bandara Soetta.
“Sebelumnya (kemarin lusa) sempat mencapai 1.005 flight dan hari ini kelihatannya pergerakan pesawat mulai menurun,” kata Polana.
Polana mengatakan pihaknya akan melakukan pelayanan jasa navigasi penerbangan secara maksimal melalui penyediaan fasilitas peralatan maupun SDM yang memadai.
Sementara itu, Direktur Utama AP II Muhammad Awaluddin menuturkan sejak 22-28 April di 20 bandara yang dikelola AP II telah menembus 1.013.000 penumpang.
“Lima destinasi yang menjadi tujuan utama penumpang yaitu pertama Surabaya, diikuti Denpasar, Makassar, Medan, dan Balikpapan,” jelasnya.
Awaluddin mengatakan dengan melihat kondisi yang terjadi, bisa dikatakan imbauan pemerintah untuk mengatur pergerakan mudik mendapat respon yang baik dari masyarakat.
“Kami bersyukur lonjakannya tidak mendekati H-2 atau H-1 jelang hari raya,” ujarnya. (viz)
Tags :
Kategori :