SENGETI, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Mayat laki-laki ditemukan tewas di rumah kontrakannya yang berada di lorong Anda RT 03 Desa Kasang Kumpeh, Kecamatan Kumpeh Ulu, Kabupaten Muarojambi.
Mayat yang ditemukan tergeletak itu diketahui berjenis kelamin laki-laki di rumah kontrakannya.
Kapolres Muarojambi melalui Kasi Humas AKP Amradi mengatakan, mayat yang ditemukan tersebut bernama Aswari Halim Hau kelahiran Muara Aman, Bengkulu merupakan warga RT 09 RW 04 Kelurahan 17 Ilir Timur, Palembang, Provinsi Sumatera Selatan.
Lanjutnya kejadian tersebut bermula sekitar pukul 16.00 wib Manalu warga sekitar pergi ke warung melintas di depan rumah kontrakan korban, saat itu Manalu melihat korban terjatuh didepan rumahnya.
BACA JUGA:Duh, Petasan Ini Malah Meledak di Tangan Rahmat, Jadinya Begini
BACA JUGA:Sandiaga Uno Pastikan Ekonomi Bangkit Lewat Pariwisata Saat Jadi Pembicara di AS
"Saat saksi lewat pada sore hari, Dia melihat korban terjatuh. Namun daat itu korban bangkit lalu masuk kedalam rumah," tutur AKP Amradi Kasi Humas Polres Muarojambi.
Lanjutnya, sekitar pukul 22.00 saksi Manalu hendak membeli rokok ke warung dan saat melintas di depan rumah korban, berhenti hendak menanyakan keadaan korban, namun kondisi rumah dalam keadaan se p i dan pintu terkunci. Ia pun langsung memanggil korban namun tidak ada jawaban.
Karna tak ada jawaban, Manalu pun melihat dari celah lobang dan melihat korban terbaru dengan posisi telungkup.
"Melihat keadaan korban seperti itu, ia melaporkan ke Ketua RT 03 Sugiri," sebutnya.
BACA JUGA:Viral, Kereta Api Tabrak Mobil Di Muaraenim, Semua Penumpang Selamat
BACA JUGA:Polisi Amankan Pria Cabul di Palembang, Ini Modusnya
Melihat keadaan korban seperti itu, kedua nya mendobrak pintu rumah kontrakan korban dan melihat korban sudah terwujud kaku.
"Selanjutnya saksi melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Kumpeh Ulu dan Babinsa Koramil 415-06/Pijoan Sertu Hayat Basri. Selanjutnya pihak kepolisian berkoordinasi dengan tenaga medis untuk mengetahui penyebab korban meninggal dunia, bahwa sampai dengan saat ini pihak kepolisian masih melakukan olah TKP," tandasnya. (Jun)