JAMBI, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID- Tim Polsek Kotabaru, melakukan patroli untuk antisipasi tindak kriminal di suasana Idul Fitri 1443/Hijriah tahun ini.
Kegiatan ini dipimpin langsung Kapolsek Kotabaru, Kompol Dhadhag Anindito. Bersama dengan tim, Kapolsek memantau rumah warga yang ditinggal pemiliknya untuk mudik, serta kawasan perumahan yang berada Kenali Asam Bawah, Kotabaru, Kota Jambi.
Satu persatu, rumah warga dicek dan dilahat kondisinya.
Setelah memastikan kondisi aman, Dhadhag kembali bergerak ke sejumlah titik lainnya.
BACA JUGA:Arus Balik Lebaran 2022 Mulai Ramai, Pemudik Dihimbau Ikuti Peraturan Lalu Lintas
BACA JUGA:Arus Balik Lebaran 2022 Mulai Ramai, Pemudik Dihimbau Ikuti Peraturan Lalu Lintas
Katanya, ini merupakan upaya dari jajarannya, untuk memberikan rasa nyaman terhadap masyarakat saat meninggalkan rumah selama momen mudik lebaran, terlebih setelah sejumlah masyarakat yang melaksanakan mudik, menghubungi pihak kepolisian untuk memantau keamanan selama bepergian.
"Ya untuk memastikan situasi rumah warga yang menitipkan rumahnya Polsek yang ditinggal mudik, kemudian kita cek dan patroli demi keamanan dan kenyamanan masyarakat," kata Dhadhag, Jumat, 6 Mei 2022.
Kegiatan ini, akan rutin dilaksanakan melalui, Pos Pam, Pos Yan dan Pos Terpadu di dalam Operasi Ketupat 2022, yang di mana sati diantaranya yakni melakukan patroli di kawasan perumahan warga yang ditinggal pemudik.
Ia mengimbau, agar masyarakat yang ingin menitipkan rumahnya selama melaksanakan mudik, untuk langsung menghubungi silahkan menghungi Polsek dan Polres untuk memastikan kondisi aman.
BACA JUGA:Jangan Sedih Punya Payudara Kecil, Ternyata Ini 4 Manfaatnya
BACA JUGA:Efek Momen Mudik Lebaran 2022, Volume Sampah di Kota Jambi Menurun
"Silahkan berikan identitas, kemudian kapan waktu berangkat dan kapan waktunya dia kembali langsung diinformasikan ke kita, dan satu lagi sebelum meninggalkan rumah silahkan padamkan aliran listrik serta kompor," jelasnya.
Sejauh ini, kata Dhadhag, sudah ada sejumlah warga yang datang ke Polsek untuk menitipkan rumahnya, agar mendapat pantauan dari petugas.
Pantauan di lokasi, setelah memantau rumah warga dan kawasan perumahan lainnya, petugas kembali berpatrolinke kawasan Hutan Kota, dan membubarkan sejumlah remaja yang berkumpul di lokasi, yang akan melakukan aksi balapan liar. (dra)