JAMBI, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID- Tahun ajaran baru mendatang, menjadi kesempatan bagi satuan pendidikan untuk mengejar semua ketertinggalan.
Ini seperti yang dikatakan oleh Kepala SD Mandiri Excellent, Azman Chaniago. Bahwa pihaknya menargetkan agar tahun ajaran baru mendatang, semua ketertinggalan dapat dikejar.
Khususnya untuk kegiatan akademik dan non akademik. Menurutnya, selama beberapa tahun belakang memang banyak ketertinggalan yang dialami sekolah.
Hanya saja, hal tersebut kata dia dialami oleh semua satuan pendidikan di Indonesia, karena dalam situasi Covid-19.
BACA JUGA:Peringati HUT Kota Jambi ke-76, ASN Ikuti Upacara Pakai Baju Teluk Belango
BACA JUGA:Pasca Jokowi Bertemu Elon Musk, Ada Investasi Besar ke Indonesia?
"Memang ketertinggalan sudah pasti ada. Untuk itu, di tahun ajaran mendatang kita akan mengejar ketertinggalan itu," ujarnya.
Azman mengatakan, khususnya pada ekstrakurikuler yang sudah lama vakum. Menurutnya, banyak pertanyaan dari murid dan wali murid memgenai keaktifan ekskul.
"Seperti drumband, kan sudah 3 tahun stop. Banyak yang bertanya, untuk itu kita baru berani mengaktifkan kembali di tahun ajaran mendatang, karena sekarang memang masih vakum," ujarnya.
Dirinya mengatakan, saat ini memang tidak bisa mengejar hal itu. Sebab itulah tidak ada catatan prestasi siswa di sekolah tersebut dalam beberapa waktu ini.
BACA JUGA:Waduh! Jembatan Jalan Lintas Tebo-Jambi Nyaris Ambrol
BACA JUGA:Upacara Baijiu
"Kalau sekarang memang benar-benar vakum. Tidak ada kegiatan yang diikuti, paling hanya secara online, tapi tidak begitu efektif," kata dia.
"Karena untuk ekskul tahfidz ini kan harus melihat bacaan panjang pendek, huruf dan sebagainya. Meski sudah bisa daring, tapi tatap muka akan lebih baik," katanya.
Terlebih lagi jika hafalan, kata dia agak sulit jika dilakukan daring. Namun, saat ini pihaknya sudah menyiapkan siswa untuk wisuda tahfiz.(tav/zen)