JAMBI, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID- Warga RT 01, Kelurahan Mayangmangurai, Kecamatan Kotabaru, Kota Jambi sudah resah dengan aktifitas warung remang-remang yang disinyalir sebagai tempat prostitusi.
Tempat ini sendiri, sering didatangi oleh pengunjung yang berusia 40 tahun ke atas. Informasi yang didapat warung ini adalah kepunyaan dari Jukmani.
Keresahan warga diungkapkan oleh RT 01 Mayangmangurai, Samsul saat diwawancarai awak media.
Kata Samsul, keberadaan warung remang-remang ini sudah beroperasi sejak 2 tahun lalu.
BACA JUGA:Kejati Jambi Turunkan Tim PPS, Awasi Sembilan Proyek Strategis Provinsi Jambi Ini
"Kita masyarakat resah, warung ini semakin ramai saja dan beroperasi sudah 2 tahun," kata Samsul pada Kamis, 19 Mei 2022.
Pihaknya pun sudah berulang kali memperingatkan kepada pemilik warung namun tidak dihiraukan.
"Warung ini sudah berulang kali digerebek petugas namun setelah itu beroperasi kembali malah semakin ramai," jelasnya.
Bahkan parahnya lagi, pada bulan puasa lalu warung ini tetap beroperasi saat warga Salat Taraweh dengan menyetel lagu Dj.
BACA JUGA:Polisi Ungkap Modus Seorang ASN Merangin, Lakukan Investasi Bodong Miliaran Rupiah
BACA JUGA:Pasca Dirolling, Jabatan Sekwan DPRD Muarojambi Masih kosong
Samsul berharap bahwa warung remang-remang ini untuk segera ditindak.
"Demi terciptanya Kamtibmas yang baik, kita harap bahwa segera ada tindakan terhadap kasus ini," pungkasnya.
Sementara itu, Kapolsek Kotabaru Kompol Dhadag Anindito mengatakan pihaknya telah menerima laporan tentang aktifitas warung tersebut.