JAKARTA, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Indonesia mengajak negara-negara ASEAN untuk mengarusutamakan Bali Agenda for Resilience (BAR) di kawasan regional.
Hal ini sebagai tindak lanjut dari Global Platform for Disaster Risk Reduction (GPDRR) ke-7 pada 23 – 28 Mei 2022 di Bali.
Ajakan ini disampaikan Direktur Pengembangan Strategi BNPB Agus Wibowo dalam ASEAN Committee for Disaster Management (ACDM) ke-40 yang berlangsung secara daring, Selasa 21 Juni 2022.
Agus berharap negara-negara ASEAN mengusung Agenda Bali untuk Resiliensi (BAR) dalam forum internasional berikutnya. Seperti High-Level Political Forum on Sustainable Development di New York dan Asia-Pacific Ministerial Conference on Disaster Risk Reduction.
BACA JUGA:Berkas Tersangka Pembunuhan di Marosebo Ulu Diteliti JPU
Bagi Indonesia, ini merupakan perhatian khusus untuk menyiapkan dan menindaklanjuti BAR serta visi resiliensi berkelanjutan dalam dokumen negara, kertas posisi dan pernyataan resmi pada forum internasional tersebut,” ujar Agus yang juga Ketua Delegasi Indonesia pada ACDM dalam keterangan tertulis yang diterima Disway.id, Selasa 22 Juni 2022.
Agus menambahkan, ini juga menjadi perhatian khusus untuk mengajak berbagai pihak, khususnya mitra non-pemerintah dalam pengarusutamaan Bali Agenda untuk Resiliensi dan resiliensi berkelanjutan dalam berbagai forum dalam negeri.
Sementara itu, Agus menggarisbawahi pernyataan Presiden Joko Widodo dalam pembukaan GPDRR ke-17. Presiden sendiri menawarkan kepada komunitas internasional mengenai konsep resiliensi berkelanjutan untuk menyikapi risiko.