JAMBI, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Akses jalan umum yang digunakan sejumlah pengendara di Jalan Sutan Syahril, RT 30 Kelurahan Talangbakung, Kecamatan Paalmerah hingga saat ini masih tertimbun tanah longsor dan belum diperbaiki.
Jalan longsor tersebut tidak kunjung diselesaikan perbaikannya selama hampir satu tahun, hingga saat ini jalan tersebut belum ada kejelasan untuk diperbaiki.
Warga setempat, Yanti mengatakan bahwa jalan longsor tersebut disebabkan karena adanya hujan yang cukup deras, sehingga volume air yang besar tidak dapat tertampung.
Yanti juga mengatakan bahwa aliran air dari berbagai daerah juga termasuk penyebab terjadinya jalan longsor tersebut.
BACA JUGA:Obat di RSUD Raden Mattaher Kosong, Ini Penjelasan Gubernur Jambi Al Haris
“Volume airnya tidak muat, jadi melimpah ke sini. Gorong-gorongnya juga kekecilan, tidak bisa menampung air yang banyak. Sementara air dari dalam komplek, Puskesmas, dari mana-mana ke sini semua airnya,” kata Yanti belum lama ini.
Senada dikatakan warga lainnya, Tia mengatakan bahwa sebelumnya jalan tersebut sempat diperbaiki ketika bulan Ramadhan dan terhenti sebelum lebaran Idul Fitri lalu. Namun, hingga saat ini belum ada kejelasan untuk diperbaiki.
“Waktu puasa sempat dikerjakan, tapi sempat terhenti pekerjaannya sebelum lebaran Idul Fitri,” tuturnya.
Tidak sebatas jalan longsor saja, warga juga mengeluhkan banjir ketika hujan. Akibat air yang membanjiri jalan tersebut, beberapa pengguna jalan menjadi korban.
BACA JUGA:Kisah Cinta Zodiak Kamu, 25 Juli 2022, Sagittarius, Ada Rintangan yang Sangat Sulit Untuk Mengenal Seseorang
“Orang jatuh bukan sering lagi, orang terpeleset kalau hujan. Di situ sudah seperti lautan air,” ujar yanti.
Yanti juga mengatakan bahwa perbaikan jalan tersebut sempat terhenti lantaran pemilik tanah di sekitar jalan keberatan atas aliran air yang mengalir ke tanahnya.
"Ada keberatan dari pemilik tanah, karena airnya mengalir ke situ," tuturnya.
Warga setempat mengharapkan agar jalan tersebut dapat segera diperbaiki.
BACA JUGA:Zodiak Kamu, 25 Juli 2022, Libra, Pemikiran Anda Jernih dan Tajam
BACA JUGA:Ini Pesan Khusus Denny Darko Kepada Ruben Onsu Yang Disebut Kena Guna Guna
Ketua RT 30, Hendri mengatakan bahwa pemilik tanah sempat menyepakati dengan pihak PU (Pekerjaan Umum) agar diberikan jalur aliran air di sekitar tanahnya agar air tidak mengalir dengan bebas ke tanahnya.
"Terakhir saya tanyakan pada pemilik tanah sudah ada kesepakatan, boleh melewati tanahnya asalkan saluran airnya dibuat permanen, tidak seperti sekarang dibuang bebas," tuturnya.
Hendri juga mengatakan, sampai saat ini, belum ada informasi apa pun untuk perbaikan jalan tersebut.(mg02/tav/zen)