JAMBI, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Program bangkit berdaya pada tahun 2022, di Kelurahan Lebakbandung, Kecamatan Jelutung, menyasar 10 titik pembangunan.
Lurah Lebakbandung, Ahmad Fikri Aiman, mengatakan, terdpat 10 titik yang mendapatkan jatah pembangunan. Seperti untuk pembangunan jalan cor yang terdapat di 6 titik, yakni RT 05, RT 08, RT 14, RT 17, RT 27, dan RT 17.
Sementara untuk pembangunan parit terdapat 2 titik, yakni RT 31 dan RT 32. Sedangkan 2 titik lagi terdapat di RT 35, yakni penutupan parit, dan rehab parit serta turap.
“Untuk program bangkit berdaya ini ada 10 titik tempat pembangunan. Yaitu ada 6 titik untuk pembangunan jalan cor, 2 titik untuk pembangunan parit, 1 titik untuk penutupan parit, satu lagi untuk rehab parit dan tarub,” tuturnya, Kamis (4/8).
BACA JUGA:Menko Airlangga Optimis Pertumbuhan Ekonomi Kuartal II di Atas Level Inflasi
BACA JUGA:Sudah Dibuka Kebijakan Baru, Visa Ibadah Umrah 1443 H Berlaku 3 Bulan
Sebelumnya, Ahmad Fikri Aiman beserta seluruh RT yang ada di Kelurahan Lebakbandung, telah mengadakan rapat untuk menentukan wilayah yang akan dimasukkan ke dalam program Bangkit Berdaya.
“Saya beserta seluruh RT yang ada di Lebak bandung juga sudah adakan rapat sebelumnya, kami samakan penyamaan- penyamaan pola pikir. Jadi kami sudah kordinasi semuanya, terkait titik- titik mana saja yang akan kita masukkan di program bangkit berdaya,” tutur Ahmad Fikri Aiman.
Dirinya mengatakan, dari 10 titik yang terpilih tersebut, nantinya akan berkordinasi lagi dengan warganya. Karena bangkit berdaya ini yang akan mengolah bahannya adalah masyarakat, karena bersifat swadaya masyarakat.
Ahmad Fikri Aiman juga mengatakan, saat ini sudah ada beberapa bahan material yang sudah disebarkan di sejumlah titik.
BACA JUGA:Ramalan Karier Berdasarkan Zodiak, Libra, Anda Mungkin Merasa Bahwa Semua Orang Menentang Anda
BACA JUGA:Emas Hari Ini Meroket Karena Kabar Menegangkan Dari Amerika
“Sudah mulai berjalan, jadi setelah RT rapat kemarin ada beberapa titik yang sudah mulai berjalan, baru ada bahan material,” tuturnya.
Pada program ini, pihak lurah menyerahkan sepenuhnya kepada masyarakat. Pihaknya hanya menyediakan bahan yang dibutuhkan dengan melakukan pengawasan dari Lembaga Pemberdayaan Masyarakat(LPM) mulai dari awal program kerja sampai dengan pembangunan selesai.
Ahmad Fikri Aiman berharap, pembangunan bangkit berdaya ini dapat selesai dalam waktu 1 bulan.
“Berharap 1 bulan selesai, jangan sampai lewat dari desember. Pokoknya harus selesai paling lambat november,” tuturnya. (mg02/zen)