KERINCI,JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID – Bupati Kerinci Dr. H. Adirozal, M.Si menghadiri Seminar Nasional bersama Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila Republik Indonesia Bapak Prof. Drs. KH.
Yudian Wahyudi, MA., PhD di IAIN Kerinci Hadir juga pada acara Rektor IAIN Kerinci, Walikota Sungai Penuh yang diwakili oleh Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Forkopimda Kerinci dan tamu undangan lainya Prof,Drs. kH. Yudian Wahyudi, MA., PhD
Proses internalisasi dan revitalisasi nilai-nilai Pancasila harus dilakukan secara masif agar dapat menjangkau seluruh elemen masyarakat dan menjadi proses yang berkesinambungan.
"Sehingga, tertanam kuat dan tidak mudah tercerabut oleh hempasan gelombang peradaban, tidak berhenti atau dibatasi oleh periodisasi zaman, apalagi pergantian pemerintahan.” Ujarnya,Senen (18/07/22).
BACA JUGA:Pemda kerinci Tanda Tangan MoU dengan Universitas Terbuka\
BACA JUGA:Bupati Hadiri Wisuda Tahfidz SDIT Nurul Quran
Pancasila dipercaya memperkuat konsolidasi sistem politik Indonesia. Sayangnya, tingkat konsolidasi sistem politik Indonesia baru berada pada tingkat ‘sedang’, atau bahkan ‘kurang’, dengan skor 52,8 hingga 58.
Demikian juga terkait bagaimana nilai-nilai Pancasila itu direalisasikan dalam kehidupan berbangsa, yang ‘hanya’ mencapai skor 73,7 dan juga diklasifikasikan dalam kategori ‘sedang’,”
Jadi yang dipelajari aktualisasi penerapan (pancasila) di dalam masyarakat mulai dari karakteristik masyarakat dengan melaksanakan pancasila dalam kehidupan dan solusi terhadap masalah di masyarakat melalui pancasila, jelasnya Prof,Drs. kH. Yudian Wahyudi, MA., PhD, menyampaikan ideologi Pancasila tidak hanya mempelajari pancasila, namun juga meneguhkan kembali UUD 1945, persatuan kesatuan, NKRI, serta bela negara. Tutupnya” (Adv)