JAMBI, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID- Akhirnya, setelah berjalan cukup lama proses pembangunan jalan khusus angkutan batu bara akan segera dimulai.
Pihak investor swasta akan melakukan Ground Breaking (awal pembangunan) jalan khusus Batu Bara di Jambi.
Lokasi awal yang dibangun adalah trase Dusun Mudo sampai Tempino di Kabupaten Muaro Jambi.
Kepala Biro Perekonomian dan Sumber Daya Alam (PSDA) Setda Provinsi Jambi Johansyah mengatakan pihaknya sudah menerima surat permohonan PT Putra Bulian Properti selaku investor yang akan melaksanakan ground breaking trase ini.
"Akan dilakukan pada Kamis 1 September 2022. Lokasi Ground Breaking mereka di Desa Sekean Kumpeh Ulu yang menjadi titik tengah trase. Dipilih lokasi pembangunan awal itu karena sudah rata," jelasnya Selasa, 30 Agustus 2022.
Terkait hal itu, pihak Pemprov sudah mendapatkan undangan dari investor.
"Pak Gubernur Jambi Al Haris Insya Allah hadir untuk melakukan ground breaking pada Kamis," katanya.
Adapun panjang trase awal yang akan dibangun investor sepanjang 88,6 kilometer dan lebar jalan sesuai permintaan Dinas PUPR dengan ukuran 30 meter.
BACA JUGA:Diusir Dari TKP Rekonstruksi, Kuasa Hukum Brigadir J Kamaruddin Ancam Lapor Presiden Hingga Kemenko
"Target penyelesaian yang disampaikan investor akan dikerjakan selama 18 bulan. Nanti akan dikawal karena pembangunan ini dilakukan oleh swasta murni," tambah pria yang juga menjabat Plh Asisten II Setda Provinsi Jambi ini.
"Untuk nilai dari prediksi perhitungan investor senilai Rp1,2 Triliun," lanjut Johansyah.
Untuk panjang pembangunan jalan khusus awal ini, Kata Johansyah, sudah separuh dari jumlah keseluruhan.
"Mendekati separuh dari keseluruhan 163 kilometer," sebutnya.
Johansyah menambahkan, realisasi pembangunan jalan khusus ini merupakan komitmen dari tim jalan khusus batubara yang sudah bekerja hampir 4 bulan.
Di mana, sebelumnya telah bekerja hingga adanya komitmen calon investor dan realisasi pembangunan. *