SURABAYA - Ketua Umum Pengurus Besar Wushu Indonesia Airlangga Hartarto memastikan, pemerintah terus memberikan dukungan sektor olahraga. Salah satunya adalah Wushu.
Pasalnya, industri olahraga juga menjadi bagian penting dalam sistem pembangunan nasional sekaligus ikut mendongkrak perekonomian nasional dan sport tourism.
Hal itu dibuktikan dengan penetapan 12 cabang olahraga unggulan ke dalam Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) melalui Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 86 Tahun 2021.
Itu disampaikan Airlangga Hartarto dalam Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Wushu 2022 di Graha Universitas Negeri Surabaya, Selasa (20/9/2022).
Menko Bidang Perekonomian itu berharap, kejurnas tersebut bisa jadi ajang uji prestasi bagi para atlet wushu junior.
"Kejurnas ini menjadi persiapan menuju kejuaraan dunia junior wushu yang akan diselenggarakan di bulan Desember di Bumi Serpong Damai Tangerang dan itu akan diikuti oleh 70 negara,” ujarnya.
Airlanga menyatakan, Kejurnas Wudshu sedianya selalu diselenggarakan setiap tahun.
Namun saat pandemi Covid-19 melanda, kejurnas tidak selenggarakan secara fisik hanya secara virtual.
Ajang Kejurnas Wushu 2022 yang memperebutkan Piala Presiden Republik Indonesia tersebut berlangsung dari tanggal 18 hingga 21 September 2022 dan diikuti oleh 450 atlet dari 20 provinsi dengan mempertandingkan nomor Taolu, Sanda dan Kungfu.
Selain Piala Presiden, Kejuaraan ini juga memperebutkan Piala Ketua Umum Pengurus Besar Wushu Indonesia dan Piala Menpora.
"Saya harap event ini dapat menjadi tempat mengasah latihan,” kata Airlangga.
Ia juga meminta seluruh pihak agar selalu jaga sportivitas, kesehatan, dan protokol kesehatan.
“Siapapun yang akan jadi juara umum, jangan terlena dan terus berprestasi dan yang paling penting adalah konsistensi,” tandasnya. (rls/muz)