JAMBI, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID-Tim Pro-Ide Himpunan Mahasiswa Teknologi Industri Pertanian Universitas Jambi sukses melaksanakan program kerja di Desa Ladang Peris, Kecamatan Bajubang, Kabubaten Batanghari.
Bentuk kegiatan ini berupa sosialisasi sekaligus demonstrasi atau langsung membuat produk yang berbahan dasar dari terong ungu.
Dimana terong ungu bisa dibuat menjadi berbagai macam produk seperti keripik dari kulit terong ungu, selai dari terong ungu serta pemen jelly dari terong ungu.
Pihak Desa bersama seluruh lapisan masyarakat sangat mengapresiasi atas terselenggaranya kegiatan dari tim Pro-Ide di desa Ladang Peris ini.
Disampaikan langsung oleh Bpk. Rahmadi Suqron Zazilah, S. Sos., MM. Selaku Kepala Desa beliau mengatakan "Suatu kebanggaan bagi kami terhadap mahasiswa UNJA yang hadir mengabdi di Desa kami dan kami mengucapkan terimakasih telah memberikan materi sekaligus praktek pembuatan produk ini".
BACA JUGA:Pimpin Apel Gabungan TNI-Polri, Ini yang Disampaikan Kapolda Jambi
BACA JUGA:BREAKING NEWS: Pemukiman Warga di Panglima Ujung Kuala Tungkal Kebakaran
Diketahui sebelumnya tanaman terong ungu ini merupakan program kerja dari desa untuk membagikan bibit terong ungu kepada masyarakat untuk dibudidayakan.
Namun dalam pembudidayaan ini, hasil terong ungu yang didapatkan masih dijual begitu saja dan belum ada perkembangan untuk dijadikan produk.
"Ini merupakan cara untuk membuat perkembangan produk dari terong ungu yang kami berikan kepada masyarakat untuk dibudidayakan, sebelumnya saya hanya tau kalau terong ungu itu cuma bisa di goreng atau dibuat sambal. Setelah hadirnya mahasiswa ini, saya bahkan mungkin masyarakat baru mengetahui bahwasanya terong ungu dapat dikelola dapat dikembangkan menjadi produk yang bernilai lebih seperti keripik, selai, maupun permen jelly". Lanjutnya.
Dan tak hanya itu hadir juga perwakilan dari pihak camat Bajubang yang diwakili oleh sekretaris camat Bajubang beliau menyampaikan.
BACA JUGA:Ini Tips Menghadapi Ancaman Resesi Ekonomi Global
"Saya perwakilan dari pihak camat Bajubang juga mengapresiasi kegiatan ini, kedepannya harapan saya ini dapat menjadi contoh bagi masyarakat kecamatan Bajubang, terkhusus untuk Desa Ladang Peris ini untuk menjadi mata pencaharian tambahan". Ujarnya.
Dari tim Pro-Ide juga berterimakasih kepada masyarakat Desa Ladang Peris yang sangat antusias untuk menghadiri kegiatan ini.
"Kami juga mengucapkan terimakasih kepada seluruh lapisan masyarakat Desa Ladang Peris yang telah antusias memenuhi undangan kegiatan kami ini, kami harap kegiatan ini dapat berkelanjutan nantinya serta diambil baiknya untuk masyarakat Desa Ladang Peris dikemudian hari baik untuk dikonsumsi sendiri maupun untuk dijadikan produk untuk dijual atau dipasarkan". Ucap Adit selaku ketua tim Pro-IDE Himpunan Mahasiswa Teknologi Pertanian Universitas Jambi.*