Kabupaten PALI dikenal dengan julukan Bumi Serapat Serasan yang memiliki 5 kecamatan dan 6 kelurahan dan 65 desa.
PALI merupakan singkatan dari Penukal Abab Lematang Ilir dan kerap disingkat PALI agar lebih ringkas.
Kabupaten ini termasuk salah satu kabupaten baru yang didirikan tahun 2013 melalui UU Nomor 7 Tahun 2013 hasil dari pemekaran Kabupaten Muara Enim.
BACA JUGA:Arti Mimpi Menikah, Bisa Jadi Pertanda Rezeki akan Datang
BACA JUGA:Terdakwa Kasus Ijazah Palsu Dijatuhi Vonis 1,6 Tahun Penjara
Belum diketahui pasti apa makna dari nama Penukal Abab Lematang Ilir, namun kemungkinan nama tersebut diambil dari nama 3 sungai yang mengalirinya, yaitu Sungai Penukal, Sungai Abab, dan Sungai Lematang Ilir.
3. Kota Palembang
Berdasarkan perhitungan dari prasasti Sriwijaya yang dikenal sebagai prasasti Kedudukan Bukit, kota yang dikenal dengan makanan khasnya pempek ini berumur setidaknya 1337 tahun dan kota tertua di Indonesia.
Menurut Prasasti yang berangka tahun 16 Juni 682. Pada saat itu oleh penguasa Sriwijaya didirikan Wanua di daerah yang sekarang dikenal sebagai kota Palembang.
Menurut topografinya, kota ini dikelilingi oleh air, bahkan terendam oleh air. Air tersebut bersumber baik dari sungai maupun rawa, juga air hujan. Karena kondisi inilah maka nenek moyang terdahulu menamakan kota ini sebagai Pa-lembang.
BACA JUGA:Polda Jambi Tahan 2 Tersangka Lagi dalam Dugaan Kasus Korupsi Pembangunan Puskesmas Bungku
Dalam bahasa melayu Pa atau Pe sebagai kata tunjuk suatu tempat atau keadaan sedangkan lembang atau lembeng artinya tanah yang rendah, lembah akar yang membengkak karena lama terendam air (menurut kamus melayu).
Sedangkan kalau menurut bahasa melayu-Palembang, lembang atau lembeng adalah genangan air.
Jadi Palembang adalah suatu tempat yang digenangi oleh air.
Dengan begitu, Palembang memiliki arti suatu tempat yang digenangi oleh air.