Lantas kpan harga BBM non subsidi di Indonesia bakal turun? Simak penjelasan Pertamina.
BACA JUGA:Rekomendasi 5 Tempat Makan Bakso Terkenal Enak dan Legendaris di Kota Jambi
BACA JUGA:7 Bakso Legendaris di Kota Jambi yang Wajib Kamu Coba, Dijamin Enak
Terkait dengan harga minyak mentah yang saat ini dalam tren menurun, PT Pertamina memberikan penjelasannya.
Corporater Secretary Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting menjelaskan, saat ini pihaknya tengah mengkaji adanya penurunan harga BBM non subsidi di Indonesia setelah harga minyak mentah dunia turun.
Meskipun demikian, penetapan besaran harga BBM tidak hanya dipengaruhi oleh harga minyak mentah dunia namun juga mengacu pada harga Mean of Plats Singapore (MOPS) dan nilai tukar rupiah.
Untuk itu, pihaknya masih belum memastikan kapan harga BBM di Indonesia akan turun.
BACA JUGA:Serahkan DIPA 2023, Kapolda Jambi: Gunakan dengan Benar, Tepat dan Transparan
BACA JUGA:5 Tempat Makan Bakso Enak di Kota Jambi, Populer dan Terfavorit
"Masih kita review. Semua Jenis Bahan Bakar Umum (JBU) kita review secara berkala," ucap Irto.
Sebelumnya, PT Pertamina (Persero) telah melakukan penyesuaian harga BBM pada 1 Desember 2022.
Penyesuaian harga BBM ini berlaku untuk BBM non subsidi jenis Pertamax Turbo, Pertamina Dex dan Dexlite.
Saat ini harga Pertamax Turbo naik sebesar Rp900 per liter, dari sebelumnya Rp14.300 per liter jadi Rp15.200 per liter.
BACA JUGA:Simak, 7 Rekomendasi Warung Bakso Legendaris di Kota Palembang
BACA JUGA:3 Rekomendasi Bakso Viral yang Enak di Jambi, Sudah Pernah Coba?
Pertamax Dex juga mengalami kenaikan harga lumayan tinggi yakni sebesar Rp250 per liter dari sebelumnya Rp18.550 menjadi Rp18.800 per liter.