Besok, 24 Januari 2023 Pemerintah Resmi Mulai Vaksinasi Booster Kedua untuk Masyarakat Umum, Begini Caranya

Senin 23-01-2023,13:51 WIB
Editor : Surya Elviza

Lantas jenis vaksin apa yang akan dipakai untuk vaksinasi booster  kedua?

Tentunya vaksin yang telah mendapat izin penggunaan darurat (EUA) dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), telah direkomendasi 

Komite Penasihat Ahli Imunisasi Nasional (ITAGI), serta sesuai stok vaksin Covid-19 yang ada tentunya.

BACA JUGA:Dilantik 24 Januari 2023, Ini Tugas dan Wewenang Petugas PPS Pada Pemilu 2024 yang Kamu Harus Tahu

BACA JUGA:Untuk Dapatkan Kuota BBM Subsidi, Bisa Gunakan Cetakan QR Code dan KTP Saat Isi BBM di SPBU

Sementara itu Pemerintah Kota Palembang mengimbau masyarakat tetap melakukan vaksinasi Covid-19 lengkap kendati pemerintah pusat pada Desember 2022 lalu resmi mencabut kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

"Jaga kebersihan masih harus, dan jangan lupa tetap lakukan vaksinasi lengkap bagi yang belum," ujar Wali Kota Palembang, Harnojoyo.

Vaksinasi lengkap yakni vaksin tahap 1, tahap 2 dan vaksin booster.

Harnojoyo mengatkaan, kendati atura PPKM telah dicabut dan penggunaan aplikasi Peduli Lindungi boleh dinonaktifkan atau uninstal, masyarakat diimbau tidak lengah. “Protokol kesehatan tetap perlu jaga. Tidak boleh kendor,” katanya.

Harnojoyo menyebutkan, pencabutan aturan PPKM oleh pemerintah pusat berarti tidak ada lagi kebijakan pembatasan terkait aktivitas masyarakat secara masif. "Masyarakat sudah boleh kegiatan seperti biasa dan tidak ada lagi Work From Home (WFH)," ujar Harnojoyo.

BACA JUGA:Inilah 3 Shio Paling Beruntung Tahun 2023, Rezeki dan Karirnya Melejit di Tahun Kelinci Air

BACA JUGA:BREAKING NEWS: Kecelakaan di Depan SPBU Rengas Bandung Muaro Jambi, 1 Pengendara Tewas

Selain aktivitas masyarakat yang mulai normal seperti adanya kegiatan di area publik dan taman, kegiatan seni di fasilitas umum, tempat fitness, hingga resepsi.

Pemkot juga sudah menerapkan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) penuh.

"Namun, kesadaran warga untuk mencegah penularan Covis-19 ini masih harus ditingkatkan meskipun PPKM telah dicabut,” kata Harnojoyo pula.

Sebelumnya Wakil Gubernur Sumatera Selatan, H Mawardi Yahya juga sudah menginstruksikan terkait pencabutan PPKM usai mengikuti Rapatr koordinasi (Rakor) Penjelasan Pencabutan PPKM diselenggarakan oleh Kemendagri RI.

Kategori :