JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Anggota TNI dan Polri ditembak dua orang tak dikenal (OTK).
Ada tiga anggota TNI dan Polri yang ditembak OTK saat pengamanan salat taraweh di Masjid Al Amaliah Ilu Distrik Ilu Kabupaten Puncak Jaya, Provinsi Papua Pegunungan tersebut.
Akibatnya, dua orang dari anggota TNI dan Polri yang ditembak OTK itu meninggal dunia.
Penembakan anggota TNI dan Polri itu terjadi pada Sabtu, 25 Maret 2023 sekitar pukul 20.00 WIT.
BACA JUGA:Penolakan UU Cipta Kerja Meluas, Pekerja dari 38 Provinsi akan Ikuti Mogok Nasional 2023
Hal ini disampaikan oleh Kabid Humas Polda Papua, Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo.
Dia mengatakan, kejadian ini berawal dari aparat gabungan TNI-Polri yang melaksanakan pengamanan.
Kemudian, tiba-tiba mendapatkan tembakan dari arah depan salah satu kios di lokasi tersebut.
Lebih lanjut, dia menyebut bahwa dua orang OTK itu menembak anggota TNI-Polri, menggunakan satu pucuk senjata laras pendek dan satu senjata laras panjang.
BACA JUGA:Jaga Pola Makan, Ikuti Tips Berpuasa Bagi Penderita Diabetes agar Tetap Sehat
BACA JUGA:Ramalan Karier Berdasarkan Aquarius, Anda Berada Dalam Sorotan
"Akibat penembakan tersebut, tiga personel TNI-Polri menjadi korban dimana dua diantaranya meninggal dunia," katanya.
Ketiga anggota yang jadi korban penembakan OTK tersebut, diantaranya yakni dari anggota Koramil 1714-02/Ilu bernama Serda Riswar.
Dia terkena luka tembak di tulang belakang dan dagu bagian bawah, hingga meninggal dunia.