Jalan Buruk, Ibu Muda di Jangkat Kabupaten Merangin Terpaksa Melahirkan di Perjalanan ke Puskesmas

Sabtu 29-04-2023,20:16 WIB
Reporter : Ali Amin
Editor : Jambi Independent

"Contohnya seperti saat ini tidak bisa dilalui kalau tidak menggunakan mobil dobol kabin. Pakai mobil dobol kabin saja masih ada yang terjebak, jangan sampai ada lagi korban dikemudian hari," ungkap Peri.

BACA JUGA:Banjir di Tebo, Fasum dan Puluhan Rumah Warga Desa Tuo Sumay Triti, Tebo-Jambi Terendam 

BACA JUGA:Mengenal Ya'juj dan Ma'juj, Salah Satu Tanda Datangnya Hari Kiamat, Ini Penjelasannya

Sementara itu, Fahri Wijaya ketua Karang Taruna Desa Pematang Pauh menyebutkan jika pihaknya sekitar pukul 20.00 Wib tadi masih berada dilokasi sambil menunggu ambulan penjemputan pasien di lokasi.

"Saat ini masyarakat sudah berkumpul di lokasi, karena jalan tidak bisa dilalui terpaksa pasien ibu hamil harus melahirkan dalam perjalanan magrib tadi. Saat ini kami masih menunggu pasien pulih dulu baru nanti apa dibawak ke Puskesmas atau lansung dibawa pulang," ungkap Fahri.

Untuk itu Fahri Berharap dengan adanya kejadian tersebut agar Pemerintah Kabupaten Merangin termasuk anggota DPRD Kabupaten Merangin yang berada di dapil tersebut untuk memikirkan nasib warga tiga desa tersebut.

“Pemerintah Kabupaten Merangin tolonglah dibantu aspal jalan kami tiga desa ini, Sejak Indonesia merdeka sampai sekarang kami belum merdeka,” ujar Fahri Wijaya, Tokoh Pemuda Desa Pematang Pauh yang juga ikut mengantarkan ibu hamil tersebut.

BACA JUGA:Tragis, Proyek IPAL di Kota Jambi Makan Korban, Seorang Pekerja Tewas Kesetrum 

BACA JUGA:Mendadak Masuk Partai Politik, Anak Ahmad Dhani Al Ghazali dan El Rumi Jadi Sorotan Netizen

Untuk diketahui ruas jalan dari Simpang Rantau Suli-Beringin Tinggi ini memang kerap kali di keluhkan warga. 

Bukan hanya itu, persoalan lain seperti belum dialiri listrik PLN dan juga minimnya jaringan telekomunikasi didesa tersebut.*

Kategori :