Wali Kota Jambi Syarif Fasha Pimpin Upacara Peringatan 77 Tahun Pemerintah Kota Jambi

Dirinya pun menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang tulus kepada seluruh jajaran pemerintah kota Jambi. Apakah dia pelayan utama security, penjaga kantor penyapu Jalan, petugas makam, petugas medis, pegawai harian lepas, pegawai kontrak P3K dan PNS.

BACA JUGA:Deretan Tanggal Lahir Wanita yang Cocok Dijadikan Istri, Sifatnya Lemah Lembut, Baik Hati dan Penyabar 

BACA JUGA:Sengketa Unbari, Hadapi Gugatan Husin Syakur, Camelia Tunjuk Denny Indrayana sebagai Kuasa Hukum

"Sehingga ide pemikiran dan perjuangan para Perintis kota ini telah menjadi dasar yang kuat bagi kita semua untuk melanjutkan membangun masa depan Kota Jambi yang lebih baik lagi. Saya bersyukur sepanjang hampir satu dekade kita semua telah menunjukkan dedikasi yang total kepada para pemimpin terdahulu untuk mewarisi perjuangan mereka untuk itu pada momen yang khusus ini. Saya berbahagia dan bangga memiliki kesempatan memimpin dan berjuang dengan bapak ibu semua. Kita Bangkit Bersama dan terkini berjaya," tutupnya.

Upacara peringatan 77 tahun Pemkot Jambi juga dirangkai dengan penandatanganan perjanjian kerjasama Pemkot Jambi dengan Bank Jambi dalam hal pencairan dana APBD Kota Jambi melalui kartu kredit pemerintah yang disiapkan pihak Bank Jambi.

Penandatanganan dilakukan oleh kepala BPKAD Kota Jambi, Husni bersama Kepala Bank Jambi cabang Soetomo M.A. Anthony dan disaksikan Wakil Wali Kota Jambi Maulana dan Sekda Kota Jambi, A Ridwan di kantor BPKAD kota Jambi.

Diharapkan Maulana, dengan adanya kerjasama ini akan mempermudah Pemkot Jambi dalam mengakselerasi pembangunan. Pasalnya, dana pembangunan di setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) tidak mesti menunggu pencairan APBD.

BACA JUGA:Membanggakan...Paskibraka Putri Asal Kabupaten Tebo Wakili Jambi di Tingkat Nasional 

BACA JUGA:Waduh..!! 80 Persen dari Rp 10 Triliun Anggaran BTS Kominfo Dikorupsi, Kejagung : Bukan Pidana Biasa..!!

“Oleh karena itu pada hari ini kita akan melakukan penandatanganan kerjasama dalam rangka mempermudah proses pembangunan. Ada upaya secara menyeluruh di sistem keuangan kita untuk bagaimana pihak bank memfasilitasi kita yang bekerja sama dengan pemerintah memberikan ruang untuk masing-masing OPD dapat menggunakan dana lebih awal.”

"Sehingga program pembangunan ini tidak seperti biasanya banyak bengkak di tengah, bahkan sampai Desember baru pencairan. Harapannya MoU ini bisa diaplikasikan nanti by system, bahwa semua OPD bisa dari awal menggunakan kartu kredit pemerintah untuk program-program yang memang sudah dijadwalkan,” pinta Wawako Maulana.*