MUARASABAK, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Fenomena alam yang muncul di Dusun Karya, Desa Simbur Naik, Kecamatan Muarasabak Timur, sontak membuat heboh warga setempat dan juga masyarakat luas.
Dimana, dari dalam tanah yang berada di bawah salah satu rumah warga setempat, muncul semburan uap panas yang belum diketahui penyebabnya.
Kemunculan uap panas itu pertama kali diketahui pada akhir bulan Juni 2023 yang lalu.
Mendapat informasi ini, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Tanja Timur pun langsung turun ke lokasi untuk mengecek kondisi yang terjadi.
BACA JUGA:Anak Pinkan Mambo, Michelle Ashley Melaporkan Ayah Tirinya atas Tuduhan Pelecehan Keluarga
Rispa, selaku Kepala Bidang Penataan Pengkajian dan Pengembangan Kapasitas Lingkungan Hidup (P3KLH), DLH Kabupaten Tanjab Timur saat diwawancarai terkait hal ini menjelaskan, usai mendapat informasi terkait kondisi tersebut, pihaknya bersama instansi terkait langsung mendatangi lokasi untuk memantau langsung kondisi yang ada.
"Pertengahan bulan Juli 2023 kemarin, kita bersama pihak BPBD, Satpol PP dan pihak kecamatan setempat sudah meninjau lokasi tempat munculnya semburan uap panas itu," jelasnya.
Dari hasil peninjauan dan pengecekan langsung ke lokasi, ditemukan adanya semburan uap panas dari dalam tanah yang berada di bawah rumah berbentuk panggung milik warga setempat.
Semburan uap panas dari dalam tanah itu akan terasa hangat bila tersentuh oleh kulit manusia, serta memunculkan gelembung yang terkadang menghasilkan asap tipis.
BACA JUGA:Cuaca Berkabut di Kerinci Ternyata Akibat Proses Pengembunan, Ini Penjelasan BMKG Kerinci
BACA JUGA:Pencarian Benda Purbakala di Sungai Batanghari Muaro Jambi, Begini Modus Para Pelaku
"Saat itu kami mengambil sampel yang ada di lokasi untuk di cek ke Labor, agar bisa diketahui apa kandungan yang ada di situ," ungkapnya.
Usai sampel itu di cek di Laboratorium, didapati hasilnya, bahwa dari uap panas tersebut menghasilkan kadar Amonia dan Sulfur yang cukup tinggi, jika diukur dari kadar parameter baku mutunya.
"Kandungan Amoniak nya 0,2077 mg/L dan Sulfur nya 4,37 mg/L. Kalau untuk aroma yang muncul dari semburan uap panas itu, bisa dirasakan sekitar satu sampai dua meter," ujar Rispa.