JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID – Universitas Jambi menggelar upacara peringatan HUT ke-78 RI, Kamis 17 Agustus 2023 di Lapangan Rektorat UNJA.
Rektor Universitas Jambi (UNJA), Prof Sutrisno memimpin upacara peringatan HUT ke-78 RI, dengan mengenakan baju adat melayu Jambi.
Upacara peringatan HUT ke-78 RI ini berlangsung dengan khidmad, dihadiri oleh wakil rektor, kepala biro, dekan, wakil dekan, ketua SPI, ketua lembaga, kepala UPT, Dharma Wanita UNJA, dosen, tenaga pendidik, mahasiswa internasional dan perwakilan mahasiswa UNJA dengan menggunakan baju adat Melayu Jambi.
Di mana, pria memakai teluk belango dengan peci/lacak, sedangkan wanita mengenakan baju adat melayu Jambi yaitu baju kurung Melayu Jambi.
BACA JUGA:Usai Kibarkan Merah Putih, Anggota Paskibraka Menangis Haru
BACA JUGA:SMAN 4 Kota Jambi Gelar Upacara HUT RI ke 78 Tahun
Sementara itu, Rektor UNJA Prof Sutrisno membacakan amanat dari Menteri Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi, Nadiem Makarim.
“Kemerdekaan adalah sesuatu yang harus diperjuanngkan. Kemerdekaan Indonesia tidak dihadiahkan oleh bangsa asing, tetapi dipertaruhkan dengnan seluruh jiwa dan raga. Perjuangan itu masih kita teruskan sampai hari ini dengan Merdeka Belajar yang telah kita gerakkan selama empat tahun terakhir,” ujar Rektor ketika membacakan sambutan Mendikbud.
Layaknya perjuangan untuk memperoleh kemerdekaan Republik Indonesia, Merdeka Belajar juga digerakkan oleh seluruh lapisan masyarakat dengan semangat gotong royong, kolaborasi dalam menghadirkan transformasi telah melahirkan banyaka periubahan terbesar dalam perjalanan dunia pendidikan di Indonesia.
Prof Sutrisno juga menyampaikan, bahwa dalam bulan depan, diharapkan usulan tentang perubahan UNJA dari PTN Badan Layanan Umum (BLU), menjadi Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum atau PTN-BH akan diusulkan kepada Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi.
BACA JUGA:Rumah di Tanjung Katung Muaro Jambi Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah
BACA JUGA:Sedih! Ternyata Ini Sejarah Lomba Panjat Pinang Hingga Akhirnya Jadi Tradisi di Indonesia
“Artinya apa, kita dipacu untuk bekerja secara produktif dan efisien, bekerja yang betul-betul menghasilkan suatu produktiitas yang tinggi, tidak hanya sebatas bisnis,” ujarnya.
Rektor juga menambahkan bahwa Tonggak Tranformasi UNJA SMART dan Perjalanan Merdeka Belajar Kampus Merdeka sudah memasuki tahun ke-4, artinya mahasiswa yang telah mengikuti kegiatan MBKM dari Program Studi dilingkungan Universitas Jambi telah ada yang lulus, atau sedang melaksanakan tugas akhir. Pemenuhan 9 hak mahasiswa telah menjadi perhatian bersama. Berbagai model pelaksanaan telah diujicobakan.
“Tugas kita adalah mengevaluasi dan mengawal perjalanan MBKM baik in bound maupun out bound. Disamping itu kita wajib mengawal dan menghantarkan mahasiswa kita berkarakter, berwirausaha, student exchange, dan mahasiswa mengikuti kompetisi tingkat regional, nasional maupun internasional,” ujar Rektor.