Orang yang sulit dipercaya mungkin memiliki kesulitan untuk menjaga rahasia atau informasi pribadi.
Mereka mungkin cenderung berbicara terlalu banyak atau tidak mampu menjaga kepercayaan dengan tidak membagikan informasi pribadi orang lain dengan sembrono.
4. Sering Membatalkan Janji atau Kesepakatan
Kepercayaan dibangun melalui konsistensi dan kepatuhan pada janji. Orang yang sulit dipercaya seringkali sering membatalkan janji atau kesepakatan yang telah dibuat.
Hal ini tidak hanya menciptakan ketidakpastian, tetapi juga mengurangi kepercayaan orang lain terhadap mereka.
BACA JUGA:Pengamat Sebut Nomor Urut 2 Jadi Angka Kemenangan Prabowo-Gibran
BACA JUGA:Daftar Harga Hp OPPO Terbaru November 2023, Mulai dari Rp 1 Jutaan Saja!
5. Responsif terhadap Sinyal Non-Verbal
Seseorang yang sulit dipercaya mungkin juga memberikan sinyal non-verbal yang menunjukkan ketidakjujuran atau ketidakamanan.
Misalnya, tatapan mata yang gelisah, gelengan kepala yang tidak meyakinkan, atau bahkan getaran tubuh yang tidak sesuai dengan kata-kata yang diucapkan.
Orang yang peka terhadap sinyal-sinyal ini dapat merasa kurang yakin pada orang tersebut.
Membangun kepercayaan membutuhkan waktu dan konsistensi. Orang yang memiliki ciri-ciri di atas mungkin perlu merenung dan berusaha untuk mengubah perilaku mereka jika ingin membangun hubungan yang kuat dan saling percaya.
BACA JUGA:Daftar Harga HP Samsung Terbaru di Bulan November 2023, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
BACA JUGA:Spesifikasi dan Harga HP Samsung M54 di Bulan November 2023, Sudah Pakai Chipset Exynos
Sementara itu, bagi kita yang berinteraksi dengan orang-orang seperti ini, penting untuk bersikap bijak dan berhati-hati dalam menempatkan kepercayaan. *