KOTA JAMBI, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Perayaan natal dan tahun baru (nataru) sudah makin dekat. Pengamanan pun perlu dilakukan agar tak terjadi hal yang tidak diinginkan.
Hari Jumat tanggal 15 Desember 2023, Kapolda Jambi Irjen Pol Rusdi Hartono memimpin Rapat Koordinasi Lintas Sektoral dalam rangka Kesiapan Pengamanan Natal dan Tahun Baru, serta penanganan isu-isu aktual di kabupaten dan kota dalam Provinsi Jambi.
Kegiatan yang dilaksanakan di Auditorium Rumah Dinas Gubernur Jambi tersebut, dihadiri oleh Wakil Gubernur Jambi H Abdullah Sani.
Kemudian, Danrem 042/Gapu diwakili oleh Kasi Intel Kasrem 042/Gapu Kolonel Inf Haris Sukarman, Sekda Provinsi Jambi Sudirman, Forkopimda Provinsi Jambi dan para PJU Polda Jambi.
BACA JUGA:Relawan Prabu Jambi Terbentuk, Pertebal Kemenangan Prabowo-Gibran di Jambi
BACA JUGA:Enak dan Miliki Nilai Gizi Tinggi, Ini 4 Jenis Makanan yang bisa Menambah Nafsu Makan Anak
Dalam sambutannya, Kapolda Jambi menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk, menuntaskan dan merencanakan tugas pada pengamanan natal dan tahun yang perlu mendapatkan perhatian.
Menurut Irjen Rusdi, semua pihak perlu menyamakan persepsi dan mempersiapkan langkah-langkah antisipasi dalam perayaan natal dan tahun baru.
"Dengan kegiatan rapat koordinasi yang kita laksanakan pada hari ini, dapat menunjukkan kepada masyarakat bahwa kita memiliki solidaritas yang kuat, untuk dapat memberikan jaminan kepada masyarakat bahwa Nataru dapat berjalan dengan baik," kata Kapolda Jambi.
Ditambahkannya bahwa, kegiatan natal merupakan kegiatan sakral yang dirayakan oleh umat Kristiani, oleh karena itu, ini menjadi kewajiban semua untuk memberikan rasa aman.
BACA JUGA:33 Kades Terpilih Resmi Dilantik, Pj Bupati Bachyuni Minta Kawal Pemilu yang Adil dan Aman
BACA JUGA:Rumah Dinas Kapolri Diserang, Ternyata Pelakunya Mantan PNS, Sempat ke Arah Rumah Prabowo
Beberapa hal yang perlu diantisipasi kata Irjen Rusdi pada perayaan natal dan tahun baru ini, adalah isu sara. "Tidak boleh ada tindakan intoleransi di Provinsi Jambi," tegas dia.
Selain itu lanjutnya, libur natal dan tahun baru juga akan dimanfaatkan oleh masyarakat untuk perjalanan mudik.
Untuk itu lanjutnya, perlu dilakukan tindakan antisipasi terhadap kemacetan dan kelangkaan BBM. "Agar dicek dan dikelola rumah ibadah yang masih mendapat penolakan dari masyarakat," pesan Irjen Rusdi.