JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Baru Seumur jagung menjabat sebagai Pj Bupati Muaro Jambi, Bachyuni Deliansyah sukses menurunkan angka kemiskinan di Kabupaten Muaro Jambi pada 2023 lalu.
Penurunan ini dikarenakan adanya program - program Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi yang dipimpin oleh Bachyuni Deliansyah sebagai Pj Bupati dalam upaya menekan tingginya angka kemiskinan.
Di antara program yang dibuat seperti melakukan rakor kemiskinan yang diikuti oleh seluruh SKPD di lingkup Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi, Pemerintah Desa, Forum CSR, Baznas dan lain sebagainya.
Bagi SKPD, tentunya mempunyai peran banyak untuk menekan Angka kemiskinan ini. Mereka bisa membuat berbagai program dari SKPD tersebut, untuk pemerintah Desa tentunya ada alokasi dana 10 persen yang bisa digunakan untuk menekan Angka kemiskinan ini.
BACA JUGA:Pj Bupati Bachyuni Sebut Alam Desa Sumber Agung Layak Jadi Sentra Budidaya Tanaman Cabai
BACA JUGA:Pengamat Sebut Hak Angket Kecurangan Pemilu Salah Alamat
"Baznas juga bisa melakukan bantuan seperti bedah rumah dan lain sebagainya, forum CSR juga bisa mengeluarkan CSR-nya untuk ini. Jadi semua lini bisa membantu untuk menekan Angka kemiskinan ini," jelasnya.
Sementara itu, Kepala Bappeda Kabupaten Muaro Jambi Aprisal ketika dikonfirmasi membenarkan adanya penurunan angka tersebut.
"Alhamdulillah angka kemiskinan kita di 2023 lalu menurun dibandingkan tahun sebelumnya," kata Aprisal.
Dijelaskannya, pada tahun 2022 lalu, Angka kemiskinan di Kabupaten Muaro Jambi mencapai 4,47 persen, namun seiring waktu berjalan angka ini menurun menjadi 4,43 persen.
BACA JUGA:Besok, Menhan Prabowo Bakal Terima Kenaikan Pangkat Jadi Jenderal TNI (HOR)
Dia berharap kepada semua pemangku kebijakan yang ada di Kabupaten Muaro Jambi untuk sama-sama ikut berupaya menekan angka kemiskinan ini.
Jika mereka tidak mempunyai data, maka Bappeda bisa menyuplai data kepada yang bersangkutan.
"Bagi SKPD yang belum mempunyai data kemiskinan, bisa datang ke Bappeda," imbuhnya. *