Tak hanya itu, Pemkab Sarolangun juga mendorong Corporate Responsibility Social (CSR) perusahaan untuk pengadaan bahan makanan tambahan berupa beras, roti, telur dan susu bagi balita stunting.
BACA JUGA:5 Tips Menjaga Body Motor Tetap Kinclong, Nomor 3 Paling Sering Dilupakan
BACA JUGA:Objek Wisata Rawa Bento, Tempat yang Wajib Dikunjungi Saat Berlibur di Kerinci
Serta menginstruksikan kepada pejabat Eselon II dan Eselon III untuk menjadi Bapak Asuh Anak Stunting (BAAS).
Selain melakukan intervensi kebijakan, Pemerintah Kabupaten Sarolangun juga melakukan intervensi spesifik atau berkaitan langsung dengan peningkatan gizi dan kesehatan ibu hamil dan balita stunting dan remaja putri.
Seperti pengadaan 378 antropometri kit, pengadaan USG dua dimensi untuk 11 Puskesmas di Sarolangun, pemberian Tablet Penambah Darah (TTD) kepada ibu hamil.
Lalu, pemantauan pertumbuhan balita setiap bulan, screening kesehatan bagi calon pengantin, pemberian makanan tambahan bagi balita kurus dan stunting, penyuapan langsung makanan tambahan.
BACA JUGA:Soal Dugaan Pelecehan Siswi Madrasah Aliyah oleh Kepsek di Tanjab Barat, Ini Tanggapan Polisi
BACA JUGA:Hadiri Resepsi Pernikahan Anak Gubernur Jambi, HAR dan Istri Diserbu Warga untuk Foto Bersama
Disamping itu, Pemkab Sarolangun juga melakukan intervensi sensitif seperti melanjutkan pembangunan sanitasi septik tank skala individu untuk 352 KK, pembangunan Sistem Pengelolaan Air Minum (SPAM) 1.170 sambungan rumah.
Kemudian, melanjutkan supervisi pelayanan gizi dan kesehatan ibu dan anak, melanjutkan orientasi tata laksana gizi buruk, sosialisasi kesehatan reproduksi dan melakukan pelayanan KB bergerak.
Pada kesempatan itu, Kabiro Perencanaan Kemendagri ini, mengucapkan terima kasih banyak kepada seluruh Kepala Perangkat Daerah yang telah mencapai kinerja yang sangat baik ini.
"Mari kita pertahankan dan tingkatkan kinerja ini. Semoga Kabupaten Sarolangun semakin Maju, baik dan sejahtera," harapnya.
BACA JUGA:Harga iPhone 11 Naik Lagi Pasca Lebaran, Cek Disini Spesifikasinya
BACA JUGA:Daftar HP dengan Harga Rp 1 Jutaan, Ada Infinix hingga Xiaomi
Terakhir Pj bupati menyebutkan bahwa keberhasilan ini atas dukungan dan kerjasama sama yang baik dari DPRD, forkopimda dan seluruh perangkat daerah di Kabupaten Sarolangun. *