KOTA JAMBI, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Kasus tongkang batu bara tabrak Jembatan Aur Duri I, membuat pihak kepolisian surati Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) dan Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Jambi.
Ini setelah pihak kepolisian memeriksa 3 krew tongkang batu bara MJS2001 yang tabrak tiang Jembatan Aur Duri I, pada Senin 13 Mei 2024 kemarin.
"Penyidik sudah melakukan pemeriksaan terhadap 3 orang crew kapal, terkait kejadian kapal tabrak tiang fender Jembatan Batanghari I pada Senin 13 Mei 2024," kata Paur Penum Subbid Penmas, Ipda Alamsyah Amir.
Ipda Alam mengatakan, penyidik melakukan pemeriksaan klarifikasi terhadap KSOP, BPTD, BPJN, dan agen pada hari ini, Selasa 14 Mei 2024.
BACA JUGA:Pj Bupati Bachyuni Buka O2SN, FLS2N dan PKPS Tingkat Kabupaten Muaro Jambi
BACA JUGA:Godaan Warna Baru Sepeda Motor Ikonik Honda Super Cub C125
"Kemudian penyidik sudah mengirimkan surat yang ditujukan kepada KSOP, dan BPTD agar tidak mengeluarkan Surat Persetujuan Berlayar (SPB) terhadap kapal yang diduga menabrak jembatan," katanya.
Diberitakan sebelumnya,Polda Jambi telah memonitor peristiwa tongkang batu bara yang menabrak Jembatan Aurduri I.
Untuk itu, personel akan diturunkan untuk melakukan pendalaman terkait kejadian tongkang batu bara tabrak Jembatan Aur Duri I.
Hal ini disampaikan oleh Kabid Humas Polda Jambi Kombes Pol Mulia Prianto, melalui Plh Kasubbid Penmas Bid Humas Polda Jambi, Kompol M Amin Nasution, saat dikonfirmasi Senin 13 Mei 2024.
"Kita akan dalami," kata Kompol Amin. Menurutnya, Polda Jambi akan menurunkan personel untuk mendalami kejadian tersebut.
BACA JUGA:Tongkang Batu Bara MJS2001 Tabrak Tiang Jembatan Aurduri, Warga Minta Gubernur Jambi Stop Jalur Air
BACA JUGA:5 Rekomendasi Game Android Offline Terbaik 2024
Seperti diketahui, Jembatan Air Duri I yang menghubungkan antara Kota Jambi dan Kabupaten Muaro Jambi kembali ditabrak tongkang batu bara.
Dari kiriman video yang didapat, terlihat tongkang yang bermuatan ratusan ton batu bara tersebut melaju deras, hingga tiang jembatan yang dihantamnya terlihat lepas dari posisinya.