Wahyudi, pemilik Kolam Pemancingan Diva, menyatakan bahwa kebocoran terjadi sejak pagi hari pada Senin, 21 Mei.
"Sampai saat ini, minyak mentah masih memenuhi kolam ikan," ujar Wahyudi pada Jumat, 24 Mei 2024.
BACA JUGA:Ternyata, Cowok Juga Butuh Perawatan Wajah!
BACA JUGA:Menikah itu Harus Siap Apasih? Ini Dia 7 Kesiapan yang Harus Dimiliki
Dia juga menambahkan bahwa Pertamina masih berupaya untuk menyedot minyak yang tumpah di kolam.
Kondisi kolam yang penuh dengan minyak mentah jelas terlihat, mencemari lingkungan sekitar.
Tumpahan minyak tersebut mengalir ke tanah warga dan aliran sungai yang melewati kolam pemancingan, menimbulkan kekhawatiran bahwa minyak ini dapat meresap ke sumur warga dan merusak ekosistem lokal.
Hingga saat ini, belum ada kepastian dari Pertamina mengenai ganti rugi atas dampak kebocoran ini.
BACA JUGA:Mengintip Rusun IKN Nusantara bagi ASN dan Pegawai Hankam, Ada Tempat Fitness
BACA JUGA:Buat Sendiri, Jadi Puas Makannya! Ini Dia Resep Otak-otak Ayam
"Kami masih menunggu itikad baik dari Pertamina. Kerugian diperkirakan mencapai jutaan rupiah per hari karena aktivitas pemancingan tidak dapat berfungsi, dan tempat pemancingan ini tidak bisa digunakan lagi," kata Wahyudi.
Budi, warga RT 03, juga melaporkan bahwa minyak mentah sudah masuk ke sumurnya, sehingga untuk sementara waktu sumurnya tidak bisa digunakan.
"Hal ini sudah kami laporkan ke pihak Pertamina," tambah Budi singkat.*