MUARASABAK, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Beberapa inovasi terus dilakukan SKK Migas PetroChina International Jabung Ltd dalam memberikan dukungan agar produk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kabupaten Tanjab Timur bisa memiliki daya tarik terhadap konsumen dan mampu menembus pangsa pasar yang lebih luas.
Salah satunya yaitu, dengan menggelar pelatihan desain kemasan produk dan digital marketing, PetroChina mendatangkan langsung narasumber dari CV Rumah Kemasan Bandung, yakni Ridha Rifandi Nugraha dan Muhammad Firsan.
Selain itu, dalam kegiatan yang dilaksanakan di aula kantor Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Tanjab Timur ini, beberapa pelaku UMKM yang terpilih dari 11 kecamatan di kabupaten Tanjab Timur ini diikutsertakan menjadi peserta pelatihan.
Kegiatan pelatihan ini sendiri akan berlangsung selama dua hari. Pada sesi pembukaan pelatihan desain kemasan produk dan digital marketing, Rabu 29 Mei 2024 ini, turut dihadiri oleh CSR Supervisior PetroChina International Jabung Ltd, Rina Putri, Asisten II Setda Tanjab Timur, Jakfar, Kepala Disperindag Tanjab Timur, M. Awaludin, Kabid Pengembangan DPM-PTSP Windi Jatmiko, dua orang narasumber yang didatangkan langsung dari CV Rumah Kemasan Bandung, Jawa Barat yakni Ridha Rifandi Nugraha dan Muhammad Firsan, serta puluhan pelaku UMKM terpilih dari Kabupaten Tanjab Timur.
BACA JUGA:Ayah Wajib Tahu! 5 Hal yang Anak Laki-laki Tiru dari Ayahnya
BACA JUGA:UMKM di Tanjabtim Terbantu Dengan Adanya Pelatihan Desain dan Digital Marketing dari SKK Migas PetroChina
Dalam wawancaranya, CSR Supervisior PetroChina International Jabung Ltd, Rina Putri mengatakan, salah satu tujuan diadakannya kegiatan pelatihan ini agar, UMKM jadi lebih sukses dan mandiri.
"Pastinya, produk kemasan yang kita bantu, akan sangat bermanfaat untuk pemasaran produk para pelaku UMKM dan meningkatkan ekonomi mereka," ucapnya.
Dirinya menjelaskan, dalam kegiatan pelatihan kali ini yang diikuti oleh 20 orang pelaku UMKM. Dimana, selama mengikuti pelatihan ini selama dua hari, nantinya akan dilakukan assesmen kepada para peserta pelatihan tersebut.
Setelah itu, nantinya akan dipilih 10 UMKM, yang selanjutnya akan mendapat bantuan dari PetroChina International Jabung Ltd, berupa 1.000 Packaging yang nantinya akan digunakan untuk penjualan hasil produk UMKM mereka.
BACA JUGA:Soal Penguntitan Jampidsus oleh Anggota Densus 88, Polri Tegaskan Tidak Ada Masalah dengan Kejagung
"Nantinya bantuan itu diberikan sebanyak 1.000 pcs untuk satu produk," jelasnya.
Rina Putri menyebutkan, minat peserta pelatihan dalam mengikuti kegiatan ini sangat bagus dan memiliki antusias yang tinggi untuk memperoleh ilmu pengetahuan terkait menentukan desain kemasan produk dan menerapkan digital marketing untuk pemasaran produk di masing-masing UMKM.
"Beberapa tahun yang lalu, PetroChina juga sudah pernah mengadakan pelatihan dan juga membantu produk kemasannya. Kita juga beberapa kali mengikuti kegiatan pameran dengan menjajakan produk produk UMKM dari kabupaten Tanjab Timur dan Alhamdulillah mendapatkan apresiasi dari pihak luar," sebutnya.
Untuk diketahui, di tahun 2023, produk dari Kabupaten Tanjab Timur menoreh kemenangan di forum kapasitas nasional, dari segi Packaging.
BACA JUGA:Usai Melakukan Pembunuhan di Depan Hotel Makmur, Pelaku Langsung Menyerahkan Diri ke Polisi, Ini Motifnya
Lebih lanjut Rina Putri juga menjelaskan, pelaku UMKM di Kabupaten Tanjab Timur harus berekspektasi dan bekerjasama dengan platform, hingga menembus pola pemasaran dengan sistem digital, dalam hal ini seperti Shopee dan Toko Pedia.
"Intinya, pelaku UMKM harus pandai memanfaatkan digitalisasi. Oleh karena itu, dalam rangkaian pelatihan ini juga, peserta akan dikenakan tata cara penggunaan platform untuk penjualan. Lalu bagaimana mendeliver hasil olahan mereka ke konsumen," pungkasnya.
Sementara, asisten II bidang perekonomian dan pembangunan Setda Tanjab Timur, Jakfar, S.Sos saat membuka pelatihan desain kemasan produk dan digital marketing, ia mengapresiasi SKK Migas PetroChina International Jabung Ltd yang telah mengadakan pelatihan ini bagi pelaku UMKM yang ada di kabupaten Tanjab Timur.
Kepala dinas perindustrian dan perdagangan kabupaten Tanjab Timur, Muhammad Awaluddin saat diwawancarai sejumlah awak media mengungkap, pelatihan ini adalah bentuk kolaborasi antara SKK Migas PetroChina International Jabung Ltd dengan pemerintah daerah untuk mengembangkan industri kecil menengah di kabupaten ini.
BACA JUGA:Soroti Kondisi Kota Jambi, Ini Kata Anggota DPRD Provinsi Jambi Al Farabi
"Pelatihan tersebut memang sangat dibutuhkan oleh para pelaku UMKM untuk meningkatkan produktivitas, terutama terkait pemasaran produk dapat dijangkau oleh masyarakat luas," ungkapnya.*