JAKARTA, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID – Menteri Pertahanan Jenderal TNI (HOR) (Purn) Prabowo Subianto mendapat penghargaan berupa pin emas dari Serikat Media Siber Indonesia (SMSI).
Penghargaan kepada Prabowo yang juga merupakan Presiden Indonesia terpilih itu, sebagai pengakuan atas dedikasinya dalam menjaga demokrasi di Indonesia.
Penghargaan bergengsi ini diserahkan oleh Ketua Umum SMSI, Firdaus, dan diterima oleh Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Hashim Sujono Djojohadikusumo.
Penyerahan ini, dilakukan pada acara peresmian Forum Masyarakat Indonesia Emas (Formas) di Auditorium RRI, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Sabtu 3 Agustus 2024.
BACA JUGA:Komite Advokasi Daerah Desak Pemprov Jambi Tutup Jalur Angkutan Batu Bara Via Sungai Batanghari
BACA JUGA:Rayakan Ulang Tahun ke-57, Sinsen Berikan Promo Special untuk Konsumen Setia
Penghargaan untuk Dedikasi pada Demokrasi
Firdaus, yang juga anggota dewan penasihat Formas, menegaskan bahwa SMSI memberikan penghargaan tertinggi ini karena selama menjabat sebagai Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto tidak pernah melakukan intimidasi terhadap media.
"Sikap ini dinilai penting dalam mendukung kematangan pers sebagai pilar keempat demokrasi, sehingga proses transformasi demokratisasi di Indonesia dapat berlangsung dengan baik," ujar Firdaus saat menyerahkan pin emas kepada Hashim Djojohadikusumo, adik bungsu Prabowo Subianto.
Sebagai Menteri Pertahanan dan Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Prabowo selalu mengedepankan kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan pribadi atau kelompok.
Kebijakan dan tindakannya yang konsisten dalam menjaga persatuan bangsa dinilai telah berkontribusi besar dalam mencegah potensi keterbelahan di tengah masyarakat.
BACA JUGA:Buka Festival Keris Siginjai, Pj Wali Kota Jambi Apresiasi Kolaborasi Bersama Seniman dan Budayawan
BACA JUGA:Harga iPhone 15, iPhone 15 Pro dan iPhone 15 Pro Max Bulan Juli 2024 di iBox
Apresiasi dan Harapan
Firdaus menambahkan bahwa keteladanan Prabowo dalam penegakan demokrasi di Indonesia patut diapresiasi dan dijadikan standar bagi bangsa ini dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).