JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Usai melantik tim pemenangan Haris-Sani Kabupaten Bungo, Al Haris langsung bergerak ke Kabupaten Tebo dan melantik tim pemenangan Haris-Sani untuk wilayah Bumi Seerentak Galah Serengkuh Dayung, Minggu 11 Agustus 2024.
Tim Pemenangan Haris-Sani Kabupaten Tebo ini diketahui oleh Wakil Bupati Tebo Periode 2017-2022, Syahlan, dan turut didukung KH Ustad Mansyur, KH Rifa'i dan H Baharudin.
Pelantikan 900 san tim pemenangan Haris-Sani Kabupaten Tebo yang terdiri dari tim koordinator Kabupaten, Korcam, Kordes, tim supik gendis, tim keluarga, tim milenial dan relawan Haris-Sani ini berlangsung di Rumah Bersamo Tim Pemenangan Haris-Sani di Tebo Tengah.
Ketua Tim Pemenangan Haris-Sani Kabupaten Tebo, Syahlan menyampaikan masih banyak warga Tebo yang ingin bergabung dengan tim Haris-Sani, oleh sebab itu dirinya meminta waktu seminggu ini untuk memantapkan struktur tim pemenangan Haris-Sani Kabupaten Tebo.
BACA JUGA:Dihadiri Mashuri, Al Haris Lantik Tim Pemenangan Haris-Sani Bungo
BACA JUGA:BREAKING NEWS: Warga Maro Sebapo Kabupaten Muaro Jambi Ditemukan Membusuk di Kebun Karet
"Masyarakat banyak yang ingin dan berani berikrar menjadi Tim Haris-Sani karena yang ditugaskan gampang dan tidak menjelekkan. Masih banyak kawan-kawan yang masih menunggu, izin satu Minggu kedepan kami akan menyempurnakan tim ini dengan sebaik-baiknya," kata Syahlan.
Sementara itu, Al Haris menyampaikan banyak terima kasih kepada warga Tebo yang tergabung dalam tim pemenangan Haris-Sani.
Al Haris menyampaikan agar tim yang baru dilantik untuk berjuang dan selalu mengedepankan potik santun beretika.
"Terima kasih kepada semuanya yang telah sudi dan ikhlas, berjuang bersama-sama melanjutkan pembangunan Jambi. Masih banyak program kami sedang berjalan, yang perlu waktu untuk dituntaskan," ujarnya.
BACA JUGA:Pasangan ASSET Gelar Deklarasi, Optimis Hadapi Pilkada Muaro Jambi
BACA JUGA:Staf Khusus BPIP Ajak Masyarakat Keluar dari Mentalitas Manusia Terjajah
"Tolong jaga etika dan santun dalam berpolitik, tujukan kita tim sukses bukan untuk perang dimedia sosial, tapi kita menjual program, menjual figur calon, jaga kekompakan biar politik aman dan kondusif," tambah Al Haris lagi.