Warga Jambi yang Mau ke Palembang, Jalintim Jambi-Palembang Macet Parah Akibat Kecelakaan di Betung Banyuasin

Sabtu 21-12-2024,07:48 WIB
Reporter : Risza S Bassar
Editor : Risza S Bassar

SUMSEL, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Jalintim saat ini mengalami kemacetan parah. Saat ini ruas jalan Jalintim Jambi-Palembang macet parah.

Kenapa Jalintim Palembang-Jambi macet parah? Hal ini disebabkan kecelakaan yang terjadi di KM 58 Desa Lubuk Karet, Kecamatan Betung, Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan (Sumsel), Jumat 20 Desember 2024 sore.

Satu unit truk dengan nomor polisi BG 8819 UN, mengalami rusak berat di bagian depan. Hal ini terjadi setelah truk itu menabrak kendaraan yang ada di depannya. Ini membuat Jalintim Jambi-Palembang macet parah.

Polisi mengatakan, saat ini pengemudi sudah dievakuasi ke klinik terdekat untuk mendapat perawatan.

BACA JUGA:Amsindo Jambi Harap Kapolda Jambi Tuntaskan Illegal Drilling di Jambi

BACA JUGA:Jelang Nataru, Pj Wali Kota Jambi Imbau Semua Harus Berkontribusi Jaga Kenyamanan dan Keamanan

Polisi sudah melaksanakan evakuasi terhadap kendaraan yang terlibat kecelakaan ke pinggir jalan, sehingga kendaraan tidak menganggu arus lalulintas yang akan melintas di lokasi kejadian. 

Meski begitu, polisi masih melakukan rekayasa buka tutup arus lalulintas dengan mengarahkan kendaraan berjalan secara bergantian.  

Para pengguna jalan yang akan melintas di Jalintim KM 58 seputaran Kecamatan Betung, diharapkan bersabar apabila terjadi antrean kendaraan.

Juga diminta untuk tetap berada di lajurnya masing-masing sehingga tidak menimbulkan kepadatan arus lalu lintas yang lebih mengular. 

BACA JUGA:Gudang Minyak Ilegal Terbakar, Subdit IV Ditreskrimsus Polda Jambi Lakukan Perhitungan Tera

BACA JUGA:Jangan Lakukan 7 hal Ini Saat Berada di Dalam Pesawat! Apa Saja?

Meski begitu, kemacetan panjang masih terjadi di ruas Jalintim Jambi-Palembang.

Salah satu warga Kota Jambi, Baim mengatakan bahwa dirinya masih terjebak macet hingga Sabtu 21 Desember 2024 pagi pukul 07.00. 

"Macet parah dari Betung - Pulau Rimau - Perkantoran," kata dia. Pria ini sendiri, mengaku bertolak dari Kota Jambi sekitar pukul 20.00 Jumat 20 Desember 2024.

Kategori :