"Beberapa Orang Rimbo sudah disekolahkan, bahkan hingga jenjang S1. Ada yang di instiper, bahkan di ITB. Sekolah alam pun dibangun di beberapa titik lokasi di wilayah perkebunan kami untuk mendorong program pendidikan bagi SAD," ujarnya.
BACA JUGA:BRI Hadirkan Mudik Gratis 2025, Ribuan Warga Bisa Pulang Tanpa Biaya
BACA JUGA:Warga Bungo Gempar, Lansia Ditemukan Tewas di Kamar Kost
Tak hanya soal pendidikan, ungkap Sudono, PT SAL juga menggulirkan program kesehatan, ekonomi dan lingkungan bagi SAD. Dirinya menyebutkan akan terus berupaya dalam mendampingi SAD untuk beradaptasi dan meningkatkan kesejahteraan mereka.