PALEMBANG, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Kabar duka menyelimuti Kota Palembang setelah salah satu tokoh masyarakat yang disegani dan dihormati, H Syamsul Rizal atau yang akrab disapa Kak Cik Atai, menghembuskan nafas terakhirnya pada Rabu 9 April 2025 dini hari.
Kepergian Kak Cik Atai yang juga pendiri Paguyuban Masyarakat Palembang Bersatu (PMPB) ini meninggalkan duka mendalam bagi keluarga, komunitas, dan warga Palembang.
Berdasarkan informasi yang beredar melalui berbagai grup WhatsApp dan media sosial, Kak Cik Atai meninggal dunia pada pukul 01.60 WIB di Rumah Sakit Pelabuhan Palembang.
"Innalillahi Wainna ilaihi rojiun telah berpulang orang dekat sosok panutan, om, papa, opa, kerabat kita H Syamsul Rizal (Kakcik Atai) dipanggil oleh-Nya pukul 01.60 WIB di RS Pelabuhan Palembang," tulis putra dan menantu almarhum di status WhatsApp.
BACA JUGA:Dokter Residen Perkosa Keluarga Pasien, Kemenkes Ambil Tindakan Tegas
BACA JUGA:Telkomsel Luncurkan Promo Spektakuler: 20.000 Menit Nelpon ke Semua Operator, Berlaku Hanya 2 Hari
"Semoga jalannya dimudahkan, diampuni segala dosa-dosanya dan diterima segala perbuatan dan amal baiknya. Amin selamat jalan Papa Atai," sambung status itu.
Sekretaris PMPB Kota Palembang, Kemas Jauhari SH, mengungkapkan bahwa selama setahun terakhir, almarhum Kak Cik Atai berjuang melawan penyakit stroke yang dideritanya.
"Almarhum sempat keluar masuk rumah sakit akibat penyakit yang selama kurun waktu satu tahun terakhir diidapnya," kata dia.
Saat pelantikan kepengurusan PMPB Kota Palembang di tahun 2023 silam, Kak Cik Atai masih sempat hadir secara langsung.
BACA JUGA:Terbaru: Daftar Harga BBM Pertamina di Jambi 10 April 2025
"Kami keluarga besar PMPB merasa sangat kehilangan salah satu tokoh panutan," ujar Jauhari pada Rabu (9/4) pagi.
Kak Cik Atai bukan hanya dikenal sebagai pendiri PMPB, tetapi juga menjabat sebagai Ketua PMPB Kota Palembang sejak tahun 2023.
Kontribusinya terhadap masyarakat Palembang juga tercatat dalam perannya sebagai Ketua Tim Relawan RDPS pada Pilwako (Pemilihan Wali Kota) Palembang tahun 2024.