MUARASABAK, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Memasuki minggu kedua bulan April 2022, atau disaat masyarakat muslim di Kabupaten Tanjab Timur tengah menjalani ibadah puasa Ramadan 1443 Hijriah, musibah kebakaran rumah sudah dua kali terjadi di kecamatan berbeda yang berada di wilayah pesisir kabupaten ini.
Peristiwa kebakaran pertama terjadi di Kecamatan Mendahara yang mengakibatkan 6 rumah terdampak akibat musibah yang terjadi pada tanggal 9 April 2022 dini hari di saat mendekati waktu santap sahur.
Sedangkan kasus kedua terjadi di Kecamatan Sadu pada tanggal 12 April 2022 yang mengakibatkan 1 bangunan semi permanen berbentuk panggung di wilayah tersebut hangus terbakar saat ditinggal pergi oleh penghuninya yang tengah melaksanakan sholat tarawih berjamaah.
Agar kejadian serupa tidak terjadi di Kecamatan Nipahpanjang yang juga berada di wilayah pesisir Tanjab Timur yang mayoritas bangunan di wilayah ini masih berbentuk semi permanen dan di sejumlah tempat terdapat lokasi padat pemukiman, membuat Pemerintah Kecamatan setempat telah mengantisipasi dengan cara rutin melakukan sosialisasi dan memberikan himbauan di tengah-tengah masyarakat terkait kewaspadaan agar terhindar dari musibah kebakaran.
"Kegiatan ini gencar dilakukan oleh petugas Damkar kecamatan, yang rutin setiap sore hari menyambangi lokasi pemukiman warga untuk sembari memberikan himbauan tersebut menggunakan alat pengeras suara," ucap Helmi Agustinius, Camat Nipahpanjang. (pan)