JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID, Kota Jambi, Jambi - Pemprov Jambi melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jambi, akan segera melaksanakan Kegiatan Pelatihan Virtual Topur Destinasi Pariwisata.
Ini merupakan implementasi program pemulihan ekonomi daerah dari sektor Pariwisata. Kasi Riset dan Analisis Data Pariwisata, Yopie Ramadhany mengatakan, peserta terdiri dari sejumlah pelaku usaha wisata daerah yang terdampak akibat pandemi Covid-19.
Mulai dari pengelola destinasi, Pokdarwis, komunitas hingga pelaku ekonomi kreatif. Pelatihan ini akan dilaksanakan di hotel yang dimaksudkan juga untuk membantu pengelola hotel dapat bangkit kembali dari hantaman pembatasan kegiatan Masyarkat. "Namun tetap menjalankan Prokes Covid-19," tambah Yopie.
Acara ini akan dikemas secara hybrid artinya selain offline, pelatihan tersebut akan dapat diakses secara online, nantinya ada soft skill yang didapat para pelaku usaha wisata di Provinsi Jambi.
Materi pelatihan akan meliputi manajemen pengelolaan media digital dari mulai proses perancangan ide, pengambilan gambar, editing foto video, pemilihan kata promotif, serta pemilihan dan pengelolaan media digital sampai bagaiman cara menjual produk tersebut
Bukan hanya untuk produk benda berwujud atau “tangible”, melainkan juga yang “intangible” seperti paket wisata, jasa guide, dan sebagainya.
Penggunaan platform digital seperti media sosial perlu dimanfaatkan secara maksimal di masa pandemi ini. Celah pemasaran produk melalui media sosial inilah yang seharusnya dapat dimanfaatkan pada kondisi saat ini. (slt)