JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Kasus covid-19 di Indonesia sudah mukai menurun. Artinya kurva pandemipun sudah muka melandai. Ini memberikan angin segar terhadap berbagai bidang untuk kembali meningkatkan perekonomian Indonesia. Salah satunya adalah bidang properti.
Bidang properti mendapatkan angin segar dengan semakin menurunnya kurva pandemu. Artinya perekonomian akan semakin membaik dan semakin banyak masyarakat yang mampu membeli rumah.
Peningkatan perekonomian bisa dilihat dari
Pertumbuhan ekonomi positif pada kuartal I 2021 yang mencapai lima persen. Hal ini mampu terus ikut mendongkrak pemulihan ekonomi secara nasional pada 2022 yang memberikan angin segar terhadap bidang properti.
Dengan pertumbuhan ekonomi yang semakin membaik,maka membuat pengusana properti semakin mengejar penjualan perumahan. Sebaran pandemi sejak kuartal pertama 2022 ini menambah keyakinan pelaku industri properti bisa mencapai target penjualan.
BACA JUGA : Transmart Sediakan 3 Jenis Parsel Selama Ramadan
BACA JUGA : Ustaz Yusuf Mansur Sering "Paksa" Jamaah Sedekah, Ternyata Uangnya Untuk Ini
Sehingga pengusaha propertipun semakin percaya diri dengan menggelar berbagai kegiatan untuk mendongkrak penjualan. Salah satunya dengan menggelar Propeti Expo (IPEX) yang akan berlangsung mulai 14 - 22 Mei 2022 di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan.
Seperti yang disampaikan oleh
Vice President PT. Adhouse Clarion Events Gad Permata bahwa dengn melandainya kurva pandemi, PT. Bank Tabungan Negara (BTN) Tbk bekerja sama dengan PT. Adhouse Clarion Events dan didukung oleh DPD REI DKI Jakarta dengan sangat optimis kembali menggelar pameran Indonesia Properti Expo (IPEX) .
Antusias konsumen dan optimisme pengembang diharapkan dapat kembali menggairahkan industri properti berskala nasional," kata Gad Permata. Dia menyebut pagelaran Indonesia Properti Expo 2022 merupakan realisasi dari tingginya permintaan pasar.
Banyak masyarakat yang sedang mencari beragam jenis hunian baik untuk investasi maupun sebagai tempat tinggal sendiri," jelas Gad Permata dalam keterangan di Jakarta, Senin 4 April 2022. Menurut dia, IPEX 2022 kali ini cukup berbeda, di antaranya seperti penerapan bakustandar protokol kesehatan dan pemanfaatan dukungan proses transaksi serta fisik dalam berkegiatan selama sembilan hari pameran.
BACA JUGA : Tatap Muka Bersama Prajurit Kodim Kerinci, Ini Pesan Danrem 042/Gapu
BACA JUGA : Pemkab Tanjab Barat Bakal Usul Festival Arakan Sahur Ramadan Jadi Event Nasional
Namun, tetap memberikan kenyamanan dan kemudahan bagi peserta dan pengunjung pamerandalam memberikan solusi kebutuhan ragam produk properti secara aman, sehat dan produktif," tambah Gad Permata.
Menurut dia, tahun ini ada fasilitasi kreativitas developer, karena pagelaran IPEX ke 38 tahun tersebut menjadi ajang mengembangkan inovasi terbaru dan modern. “IPEX sebagai fasilitator bagi developer dalam menggaet pasar milenial, tentu harus bisa mengikuti beragam jenis hunian yang menjadi impian generasi muda,” tambah Gad Permata.
Pameran bertajuk ‘Pesta KPR BTN’ ini, dalam rangka membantu kebutuhan hunian sebagai solusi mengatasi backlog penyediaan ragam jenis produk real estate di Indonesia.