JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID, KOTA JAMBI, JAMBI- Harimau Sumatera yang beberapa waktu lalu di evakuasi oleh Tim Balas Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Provinsi Jambi, ditemukan mati di dalam kandang Tempat Penampungan Satwa (TPS) di kawasan, Jambi Luar Kota, Selasa (2/11).
Harimau betina tersebut, saat dievakuasi BKSDA pada Sabtu (16/10) lalu memang sudah dalam kondisi luka di kaki, dan kurus karena kekurangan makanan.
Kabag TU BKSDA Jambi, Teguh mengatakan bahwa pada hari Selasa, dini hari sekira pukul 02.00 tim dokter yang menangani harimau tersebut masih memberikan makanan.
"Tadi (kemarin, red) jam 07.00 tim dokter mau memberikan makan tapi Harimau tersebut sudah mati, perkiraan matinya beberapa waktu sebelumnya sekitar pukul 05.00 pagi," kata Teguh.
Dari pantauan di TPS, memang kondisi harimau tersebut sangat kurus, dan sudah terbujur kaku tidak bergerak lagi.
Diketahui sebelumnya, Tim BKSDA Jambi melakukan evakuasi terhadap Harimau Sumatera ini karena terlibat konflik dengan manusia di Desa Guguk, Desa Air Batu dan Desa Marus Jaya Kecamatan Renahpembarap pada 25 September lalu. Kejadian tersebut mengakibatkan 2 orang meninggal dunia dan 1 orang mengalami luka-luka. Saat dievakuasi Tim BKSDA Jambi pada Sabtu, (16/10) lalu, kondisi Harimau sudah dalam keadaan kurus dan ada luka bekas jerat. (dra/rib)