Sampaikan Sejumlah Pesan, Lewat Dul Muluk

Kamis 28-10-2021,22:32 WIB

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID KOTA JAMBI, JAMBI - Festival Dul Muluk (FDM) dengan tema Kecil Sakti Gedang Betuah, Kamis (28/10) malam, menampilkan pertunjukan Telur Itik.  Pertunjukan ini dilakonkan oleh Yayasan Teater AiR (Art in Revolt), yang sekaligus menjadi penyelanggara acara. Bekerja sama dengan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. 

Lakon Telur Itik yang digarap berupa teater tradisional Jambi. Ini menampilkan penampilan yang mengocok perut penontonnya. Wita salah satu penonton dan peserta lomba mengatakan, pertunjukan tersebut sangat lucu dan alami. 

"Pertunjukannya bagus, lucu, dan ceritanya mirip dengan pementasan kami. Cara mereka nampil menjadi motivasi peserta untuk berlatih lebih baik lagi," ungkapnya. 

Selain itu, Oky Akbar sebagai ketua pelaksana acara mengatakan, bahwa Telur Itik ini diharapkan dapat menjadi pengayaan bagi Dul Muluk yang berkembang di masa kini. 

"Harapan saya, pertunjukan ini dapat menjadi pengayaan bagi peserta. Lebih lanjutnya, lewat FDM ini, kita bisa diberi petunjuk. Seperti apa Dul Muluk yang sebenarnya," jelasnya. 

Dirinya menjelaskan lebih lanjut, penampilan tersebut merupakan bentuk tonelan. Yaitu, Dul Muluk dengan versi di masa sekarang, penuh inovasi, dan modifikasi. 

Pesan yang disampaikan ini, sangat kompleks. Yang paling utama adalah, nilai pendidikan. "Secara keseluruhan, nilai pendidikan yang ingin kita sampaikan. Karena pendidikan sangat penting dalam kehidupan," ujarnya. 

Ia juga menyebutkan, masih ada pesan lainnya. Salah satunya, tentang batu bara. "Ada pesan lainnya, yaitu batu bara. Karena masih ada tambang batu bara di desa Muarojambi yang merugikan warga sini," cetusnya. 

Acara FDM ini akan terus berlanjut hingga Minggu (31/10) mendatang. Sebelum itu, akan ditampilkan pula, Dul Muluk dari 5 peserta lomba, Desa Muarajambi, dan Desa Sembubuk. Harapannya, FDM ini dapat merevitalisasi kebudayaan sastra lisan Jambi, yaitu Dul Muluk. (Mg02)

Tags :
Kategori :

Terkait