JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID, Jambi – Harga Tandan Buah Segar (TBS) sawit di Provinsi Jambi terus naik. Tertinggi sejak beberapa tahun belakangan. Per kilonya mencapai Rp3.470,81, dibandingkan dengan harga sebelumnya yang hanya mencapai Rp3.409,27 per kilogram.
Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Jambi Agusrizal mengatakan, ini karena permintaan semakin banyak dan banyak bahan olahan dari sawit ini, membuat harga sawit kian melambung.
Baca Juga: Ada Pasar Murah Minyak Goreng, Cek Lokasinya
“Tahun ini harga sawit sangat mahal, jauh dari tahun-tahun sebelumnya. Ini harga sawit tinggi sejak puluhan tahun lalu,” kata dia. Harga ini akan bertahan hingga satu minggu ke depan. Kata Agusrizal, harga sawit ini masih stabil dan relatif tinggi. Ini karena banyaknya permintaan dari luar negeri, bahan CPO dari sawit ini bisa diolah menjadi minyak goreng dan lain sebagainya.
Harga sawit ini disesuaikan dengan umur dari buah sawit. Jika umur sawit baru mencapai tiga tahun, maka harganya Rp2.709,25 per kilogram. Kemudian untuk harga sawit dengan usia empat tahun seharga Rp2.893,44 per kilogram, sawit usia lima tahun seharga Rp3.026,52 per kilogram.
Baca Juga: Gawat, Puluhan Anak SD Kena Gangguan Penglihatan, Ini yang Harus Dilakukan
Kemudian sawit usia enam tahun seharga Rp3.152,92 per kilogram, sawit usia tujuh tahun seharga Rp3.232,47 per kilogram. Sawit usia delapan tahun seharga Rp3.301,28 per kilogram.
Kemudian sawit usia sembilan tahun seharga Rp3.366,24 per kilogram, sawit usia 10 tahun sampai 20 tahun seharga Rp3.470,81 per kilogram. Selanjutnya, sawit dengan usia 21 tahun sampai 24 tahun memiliki harga Rp3.366,91 dan sawit yang usianya 25 tahun seharga Rp3.213,40 per kilogram. (slt/rib)