JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID, Muara Bungo, Jambi-PT PLN (Persero) UP3 Muara Bungo melaksanakan pelatihan dan simulasi tanggap darurat untuk mengantisipasi terjadinya kebakaran bertempat di lapangan kantor PLN UP3 Muara Bungo Jumat (8/10/2021).
Pejabat pelaksana K3L UP3 Muara Bungo, Tim Satuan Damkar Bungo, Tim Satuan Pengamanan PLN UP3 Muara Bungo serta seluruh karyawan dan Manager PT PLN (Persero) UP3 Muara Bungo Muhammad Arif Fikri melakukan simulasi kebakaran di lingkungan kantor PLN Muara Bungo dengan mengoptimalisasi penggunaan APAR (Alat Pemadam Api Ringan) dan alat tradisional karung goni.
Pejabat Pelaksana K3L UP3 Muara Bungo, Rizki Dwi Susanto juga turut memberikan briefing sebelum kegiatan dimulai serta memastikan persiapan peralatan pemadam kebakaran yang tersedia.
Manager PT PLN (Persero) UP3 Muara Bungo Muhammad Arif Fikri mengatakan kegiatan kita hari bahwa keandalan dan kesigapan Tim Tanggap Darurat bersama damkar Bungo ini mudah-mudahan ini banyak manfaat sebagai kita bisa mengetahui SOP terhadap penanganan tanggap darurat terutama bencana kebakaran mudah-mudahan ini tidak terjadi ini hanya persiapan yang kita lakukan.
"Dengan adanya pelatihan simulasi tentang peralatan yang dimiliki dan meningkatnya kemampuan seluruh karyawan dalam merespon insiden bahaya kebakaran jika terjadi di lingkungan kantor PLN maupun gudang" ungkap fikri.
Tujuan kegiatan simulasi ini dilaksanakan bagi seluruh pegawai dan tim pengamanan bisa mengetahui prosedur atau tata cara jika terjadi insiden kebakaran bisa cepat menanganin dan tidak panik.
Kasi Pencegahan Pemadam Kebakaran Kabupaten Bungo Husaini mengatakan bahwa ini adalah bentuk dari upaya dari pihak PLN UP3 Muara Bungo terhadap insiden atau kejadian yang terjadi dikabupaten Bungo terutama PLN Muara Bungo dalam hal ini memang sudah rutin kegiatan ini dilakukan simulasi tanggap darurat terhadap evakuasi korban baik itu pencegahan kebakaran supaya memberitahukan kepada seluruh karyawan dan karyawati sehingga kedepannya jika terjadi kebakaran sudah tanggap.
Ada beberapa alat kegiatan simulasi kebakaran yang digunakan pada kali ini pertama tentang cara penggunaan secara modern APAR (alat pemadam kebakaran ringan) dan kedua menggunakan alat tradisional pemadaman seperti karung goni dan ketiga simulasi evakuasi karyawan untuk selalu siap siaga jika terjadi kebakaran sudah siap melakukan evakuasi (Mai)