JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID, JAMBI - Wakil Ketua DPRD Provinsi Jambi Rocky Candra berharap PPDB yang dilakukan secara online, prosesnya diharapkan bersih, independen dan tidak ada kecurangan. “Yang penting penerimaan di tahun ini harus transparan, kuota yang diterima harus balance, jangan ada perbedaan data lagi, kita akan memantau itu. Dan pada tadi pakta integritas nantinya akan diturunkan pada seluruh kepala sekolah agar tak bermain di ranah PPDB ini,” sampainya.
Rocky mengakui PPDB ini menjadi masalah menahun yang perlu perbaikan. Seperti permasalahan di PPDB SMA/SMK di Kota Jambi dimana tingkat rasio siswa SMP yang tamat dan daya tampung SMA hanya 60 persen. “Ini jadi masalah yang harus didorong dengan baik dan secara online, ini agar tak ada permainan dan kucing-kucingan antara para pegiat pendidikan di Disdik itu sendiri,” sebutnya.
Disamping itu, untuk daerah pelosok yang tak memiliki jaringan dan warga yang tidak mampu akan dibuka posko pendafataran online yang akan dibuat oleh Dinas Pendidikan nantinya.
Mengenai penambahan daya tampung siswa karena bertambahnya RKB, kata Rocy, masih menjadi perdebatan pada saat rapat. Ini menyangkut apakah kuota siswa yang bertambah ini dimasukkan dalam sistem online atau seperti apa. “Ini mengingat RKB selesai bulan September dan Oktober, nanti mungkin diformulasikan berikutnya.
Sejauh rapat yang beralangsung tadi kami mendorong agar tambahan data tampung ini bisa masuk dalam pendaftaran online, jika ditambah daya tampung ini lumayan bisa jadi data tampung hingga 7 ribuan,” ucap politisi Gerindra ini.
Selain itu, untuk mengurai masih belum maksimalnya daya tampung siswa SMP di SMA Kota Jambi, Rocky menyampaikan pada tahun ini juga akan dibangun Unit Sekolah Baru (USB) SMA 14 di Alam Barajo. “Kita berharap sudah bisa digunakan tahun depan dan bisa menjadi salah satu pilihan tamatan SMP,” pungkas wakil rakyat dari Kota Jambi ini. (*)