JAMBI, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Normalisasi drainase perlu dilakukan di RT 11 Kelurahan Buluran Kenali, Kecamatan Telanaipura, Kota Jambi. Sebab, sedimen tanah dan bebatuan di drainase tersebut sudah tinggi.
Masyarakat pun mengeluhkan hal tersebut. Menyikapi keluhan itu, anggota DPRD Kota Jambi dapil Telanaipura Kemas Faried Alfarelly mengatakan, bahwa pihaknya sudah berkoordinasi dengan pihak terkait untuk menindaklanjuti hal itu.
"Kita sudah turun langsung tadi, ternyata drainase itu sedimen tanah dan batu- batuannya sudah tinggi. Insya Allah akan segera diturunkan tim teknis untuk melakukan normalisasi drainase, untuk jangka pendek," ujarnya.
Sementara, untuk jangka panjangnya kata dia pihaknya meminta foto udara terkait aliran drainase di lingkungan RT 11 dan akan menari penyebabnya. Jika memang harus dibangun, kata dia akan dibangun tahun depan atau akhir tahun ini. "Akan kita rencanakan dulu," sebutnya.
Baca Juga: ASN Jadi Korban Pecah Kaca di Komplek Perkantoran Bupati Sarolangun
Baca Juga: Hingga Maret, 3 Nyawa Melayang dalam Laka di Mestong
Dirinya mengatakan, salah satu kendala drainase di RT 11 Kelurahan Buluran Kenali ini adalah drainase tersebut tidak bersifat lurus saja. Menurutnya ada penyempitan seperti zig-zag di ujung drainase, sehingga menghambat laju optimalisasi dari drainase tersebut.
Mengingat jalan yang tak memadai, kata dia tidak bisa dilakukan dengan bantuan alat berat melainkan hanya dilakukan secara konvensional.
Baca Juga: Viktor, Tersangka Prostitusi Online Dilimpahkan ke Kejati Jambi
Baca Juga: Aksi Nekat Maling Pagar di Lorong Kendari Terekam CCTV
Sementara, diketahui bahwa dengan curah hujan yang tinggi belakangan ini mmebuat kawasan tersebut selalu kebanjiran. Ada 3 rumah yang terdampak hingga lumpur masuk ke dalam rumah.(tav)