KONI Provinsi Jambi Minta APO Tunda Aksi Damai di Dispora

Rabu 26-01-2022,10:50 WIB

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID, KOTA JAMBI JAMBI, JAMBI - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Jambi meminta Aliansi Pecinta Olahraga (APO) Jambi untuk menunda aksi damai di kantor Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) pada Rabu (26/1) ini.

Sekretaris umum KONI Provinsi Jambi, Mumtaz Mona menjelaskan, bahwa permintaan penundaan aksi tersebut dikarenakan adanya surat dari Dispora terkait perihal dana pembinaan cabor.

"Karena Kadispora Provinsi Jambi sudah merespon surat KONI Provinsi Jambi tentang keinginan seluruh pemprov cabor dan anggota KONI Provinsi agar dana pembinaan dan peningkatkan prestasi olahraga Jambi tahun 2022 dapat dikelolah sepenuhnya oleh KONI Provinsi Jambi," ujarnya.

Ia menjelaskan, terdapat beberapa point yang disampaikan oleh Dispora dalam surat yang dilayangkan ke KONI Provinsi Jambi diataranya yakni, pertama Dispora akan berkonsultasi dengan inspektorat dan tim TAPD Provinsi Jambi tentang pengalihan pengolahan angggaran pembinaan dan peningkatkan prestasi olahraga Jambi tahun 2022 sebesar Rp 7 miliar 350 juta. Kedua mengingat anggaran yang sangat tidak memadai, terutama dalam menghadapi PON Aceh-Sumut, Kadispora akan menghadap Gubernur Jambi untuk penambahan anggaran pembinaan prestasi olahraga Jambi, baik melalui dana CSR maupun APBD perubahan tahun 2022.

"KONI sudah membalas surat Kadispora tersebut dengan memberi waktu selama satu minggu untuk merespon keinginan KONI dan cabor, bila tidak KONI tidak bisa menghalangi keinginan APO untuk tetap melakukan aksi," tuturnya.

Sementara itu, salah satu koordinator lapangan (Korlap) aksi damai APO, Aidil Putra saat dikonformasi membenarkan bahwa adanya surat dari Dispora dan permintaan KONI untuk menahan diri menggelar aksi.

"Kami tunggu satu minggu, jelaskan secara terbuka kepada publik mengenai dana pembinaan atlet 2022, dan bukan hanya itu, dalam tuntutan kami, kami juga meminta penjelasan mengenai pemkaian dana PON XX tahun 2022 lalu, jika tidak, aksi akan tetap kami gelar," tegasnya.(*)

Tags :
Kategori :

Terkait