JAKARTA, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Indrawati tiba-tiba mengatakan, suksesnya pagelaran MotoGP Mandalika ada andil dari negara.
Sri Mulyani Indrawati tersebut mengatakan ada uang negara untuk mensukseskan ajang internasional itu.
"Tanpa andil kucuran duit negara, ajang balapan kelas dunia itu bakal suku terselenggara," kata dia, Minggu 20 Maret 2022.
Kata dia, banyak duit negara yang telah dikucurkan ke sirkuit Mandalika.
BACA JUGA : Gegar Otak, Marc Marquez Batal Balapan di MotoGP Mandalika 2022
BACA JUGA : Fasha Resmi Lantik Pengurus DPD Merangin
Menurut dia, anggaran negara yang dihabiskan untuk sirkuit Mandalika hanya untuk mensukseskan pagelaran MotoGP.
Alokasi terbesar disaluran melalui Penyertaan Modal Negara (PMN) BUMN.
Kemudian alokasi kepada PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero) atau Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) senilai Rp1,3 triliun.
Selanjutnya ada dana besar APBN juga mengalir melalui anggaran kementerian dan lembaga (K/L) yang terlibat langsung dalam menyukseskan MotoGP.
BACA JUGA : Ini Target Fasha, Saat Lantik DPD Partai NasDem Merangin
BACA JUGA : Banyak Warga Muarabungo Belum Tahu Harga Gas Elpiji 12 Kg Naik
Ada pula insentif PPN dan insentif bea masuk dan pajak impor.
“Seluruh dukungan tersebut diberikan demi kelancaran acara yang sudah dinanti-nantikan ini,” kata Sri Mulyani seperti dikutip dari akun Instagram resminya, Minggu 20 Maret 2022.
Selain alokasi PMN ke BUMN, APBN juga dipakai di Mandalika melalui penganggaran kementerian dan lembaga sebesar Rp1,18 triliun.
Lalu Insentif PPN atas Jasa Kena Pajak Rp240,73 miliar, dan Insentif Bea Masuk dan Pajak Impor Rp10,41 miliar.
Sementara Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menargetkan multiplier effect dari ajang MotoGP 2022 sebesar Rp500 miliar dengan menciptakan sebanyak 35.000 hingga 50.000 lapangan kerja baru. (*)