Ketiga, lanjut dr Anita, adalah disiplin untuk tidak sembarangan menyentuh permukaan peralatan yang umum. Sebab, hal itu berisiko menjadi sarana penularan ketika usai menyentuh peralatan umum tersebut, tangan kita kemudian mengusap bagian-bagian tubuh kita seperti mata, hidung dan mulut.
Keempat, kata dr Anita, hendaknya kita membawa peralatan sendiri. Misalnya handuk, botol air, masker, kalau basah diganti lagi biar tidak mengganggu pernafasan.
"Ini kalau olahraga di tempat umum ya, kalau di rumah sih gak perlu. Kalau lingkungan olahraga di tempat umum itu beresiko tinggi, apalagi bersama orang yang bukan anggota keluarga," pungkasnya.(fin)